Selain Harga Jatuh

Kondisi Jalan Produksi Buruk Makin Sulitkan Petani di Kuansing

Kondisi Jalan Produksi Buruk Makin Sulitkan Petani di Kuansing
Kondisi jalan ke lahan perkebunan warga yang buruk / kuansingterkini.com

HARIANRIAU.CO -  Selain harga komoditas kelapa sawit dan karet yang sedang jatuh dan naik turun tak menentu, kondisi insfrastruktur jalan dan jembatan ke areal perkebunan dan yang buruk membuat petani di Kuansing mengeluh.

Seperti diutarakan Edi yang memiliki kebun kelapa di desa Pulau Kedundung kecamatan Kuantan Tengah.

Menurutnya, kondisi jalan dan jembatan yang memprihatinkan membuat mereka kesulitan dalam usaha melakukan kegiatan pemeliharaan dan mengangkut hasil panen.

" Menjadi lebih mahal dan biaya produksi meningkat,"tandasnya.

Dikutip harianriau dari laman kuansingterkini.com, padahal disekitar kawasan Ia berkebun tidak semata komoditi kelapa sawit melainkan juga ada perkebunan karet bagi warga desa Seberang Taluk, Pulau Aro dan Pulau Kedundung serta warga Teluk Kuantan lainnya.

Agar aktkfitas lancar menurutnya pemilik lahan perkebunan dan perikanan disana harus beriuran merawat jalan dan jembatan.

" Untuk jembatan dibangun darurat menggunakan pohon kelapa ada empat jembatan yang dibangun dengan beriuran,"ungkapnya.

" Tetapi kelayakannya seberapa lah,"lanjutnya.

Sebab medan disana juga lumayan berat.

" Ada tanjakan dan penurunan tajam Kalau hari hujan mobil dan honda langganan terpuruk. Kalau kemarau debu tak tahan,"tutupnya. 
 

Halaman :

Berita Lainnya

Index