Bupati Lepas Kejurda Korwil IMI Bengkalis Championship 2019

Bupati Lepas Kejurda Korwil IMI Bengkalis Championship 2019

HARIANRIAU.CO - Bupati Bengkalis diwakili Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Bengkalis Anharizal melepas secara langsung Kejuaraan Daerah (Kejurda) Balap Motor Koordinator Wilayah (Korwil) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bengkalis Championship 2019, Minggu (14/7/2019) di Sirkuit Lapangan Tugu Bengkalis, Jl. Sudirman.

Pelepasan tersebut ditandai dengan pelepasan bendera Underbon 500 ribu oleh Anharizal diikuti Wakapolres Bengkalis Kompol Kurnia Setiawan, kasdim, Mayor. Inf. Dedyk Wahyu Widodo, Ketua Korwil IMI Kabupaten Bengkalis Windi Trisnawan, Ketua PMB Kabupaten Bengkalis Ust. Filusman.

Dalam balap motor tersebut dilombakan beberapa kelas, diantaranya Kelas Matick TU s/d 131cc Open, Kelas Matick 116cc Standar Pemula Riau (18TH), Kelas Bebek 4Tak s/d 150cc Pemula A (Rookie) Pemula 10-16 TH, Kelas Bebek 4Tak 125cc TU (Expert), Kelas Matic 131cc Standar Pemula Riau (18TH), Kelas Bebek 4Tak150cc TU (Novice) Pemula A 14-20 TH, Kelas Matick TU s/d 131cc Open, Kelas Bebek 4Tak 125cc TU (Novice) Pemula A 14-20 TH.

Kemudian Kelas Matic Standar S/D 116cc Open, Kelas Bebek 2T. 120 TU Open, Kelas Bebek 4Tak. 150cc TU (Expert), Kelas Bebek 2T. 120 Standar Pemula Riau, Kelas Bebek 4T. 150cc Pemula A-B (Rookie), Kelas Matick Standar 3 Kabupaten, Underbone 125cc, dan Kelas Bebek Standar 150cc 3 Kabupaten.

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis yang dibacakan Anharizal, mengatakan, seyogyanya event balap motor ini merupakan salah satu bentuk kegiatan positif untuk mencari para croser-croser handal, kejuaraan ini juga akan menjadi ajang yang sangat penting untuk generasi muda pencinta otomotif sebagai kegiatan positif, sehingga memiliki jiwa sportivitas yang tinggi serta disiplin berlalu lintas. Tidak lagi kebut-kebutan secara liar pada malam hari di jalan raya dan tempat-tempat umum yang dapat mengganggu ketertiban dan membahayakan nyawa pengebut maupun orang lain.

“Salurkan hobi balapan di arena balapan yang telah ada dan jangan dilakukan pada arena balapan liar di jalan raya karena dapat mengganggu para pengguna jalan lainnya dan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas”, kata Anharizal.

Lebih lanjut Anharizal menerangkan, olahraga automotif adalah olahraga yang mempunyai tantangan dan resiko berat. Oleh karena itu, harus memiliki keahlian khusus bagi para crosser-crosser yang akan berlomba. Untuk itu jagalah kondisi fisik anda, baik sebelum bertanding maupun saat akan bertanding sehingga tidak ada yang cedera.

“Kepada peserta kejurda balap motor, kami ucapkan selamat bertanding, berlombalah secara jujur dan sportif, semoga kegiatan ini menjadi motivasi tersendiri bagi saudara untuk peningkatan diri kedepan”, pungkasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index