Jungle Trek Rimbang Baling Sebagai Aktivitas Pencegahan Illegal Logging

Jungle Trek Rimbang Baling Sebagai Aktivitas Pencegahan Illegal Logging
mediacenter.riau.go.id

HARIANRIAU.CO - Kegiatan Rimbang Baling Jungle Trek 2019 bertemakan millenial love nature dianggap sebagai bentuk kampanye mencegah illegal logging di kawasan hutan dan alam di kawasan Suaka Margasatwa Rimbang Baling.

Hal tersebut disampaikan Ketua Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono saat mengikuti acara jungle trek 2019 di Rimbang Baling Kabupaten Kampar.

Ia mengatakan, jungle trek 2019 ini merupakan salah satu aktivitas positif yang bisa dilakukan untuk mencegah illegal logging di kawasan alam Rimbang Baling. 

"Kegiatan posotif ini bisa membuat Rimbang Baling semakin dikenal banyak orang di luar sana," ujar Ketua BBKSDA itu, Minggu (14/7).

Ia memusatkan generasi millenial dalam acara tersebut sebab generasi millenial bisa memperkenalkan keindahan Rimbang Baling melalui media sosial yang di miliki.

"Tidak ada generasi millenial yang buta sosia medial," lanjut Suharyono.

Melalui generasi meillenial ini semua keindahan alam, baik satwa maupun bentuk rekreasi yang ada di Rimbang Baling bisa disebarkan melalui media sosial keeksotisan yang dimiliki dan Rimbang Baling masih memiliki nilai jual yang tinggi.

Ia kembali melajutkan, di Provinsi Riau masih ada alam yang layak dijaga dan layak untuk dijadikan rekreasi, edukasi maupun konservasi yang bagus di Provinsi Riau.

"Jadi stop illegal logging, dan mari cintai alam Rimbang Baling," sebutnya.

Terakhir ia berpesan kepada semua pihak untuk menjaga lingkungan, karena hutan dan alam milik kita bersama dan pihak BBKSDA tidak bisa mengatasi masalah itu sendiri.

"Ini tugas kita bersama bukan hanya BBKSDA, aparat kepolisian, TNI atau pemerintah daerah, tapi seluruh masyarakat," tutupnya. (MCR)

Halaman :

Berita Lainnya

Index