Bantu Pemadaman Karlahut, Marlis Syarif Berikan Mesin dan Alat Damkar ke Kecamatan Batang Tuaka

Bantu Pemadaman Karlahut, Marlis Syarif Berikan Mesin dan Alat Damkar ke Kecamatan Batang Tuaka

HARIANRIAU.CO - Marlis Syarif memberikan bantuan berupa 1 unit mesin dan peralatan pemadam kebakaran kepada Pemerintah Kecamatan Batang Tuaka, dalam upaya penanganan kebakaran lahan dan hutan (karlahut) di wilayah setempat.

Bantuan yang diterima langsung oleh Camat Batang Tuaka, H Marpoyanto ini, sebagai bentuk kepedulian Marlis Syarif terhadap kondisi karlahut yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Batang Tuaka, khususnya di Desa Kuala Sebatu yang paling banyak ditemukan titik api.

Turut hadir Kapolsek Batang Tuaka, Iptu Adi Ace bersama Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa Kuala Sebatu, serta Kepada Desa Kuala Sebatu.

"Berdasarkan kunjungan kami pada Hari Jum'at kemarin ke Kelurahan Sungai Piring, Kecamatan Batang Tuaka, ada masukan dari masyarakat bahwa daerah mereka sedang dilanda karlahut. Jadi, kami berniat membantu 1 mesin lengkap dengan peralatan lainnya, untuk meringankan beban kawan-kawan yang memadamkan api," ujar Marlis Syarif saat diwawancarai awak media usai menyerahkan bantuan di Tembilahan, Sabtu 14 September 2019.

Pada kesempatan tersebut, pria yang menjabat sebagai Sekretaris Badan (Sekban) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Inhil ini, juga menyampaikan keprihatinannya terhadap musibah karlahut yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Inhil.

"Mudah-mudahan karlahut ini bisa segera padam, sehingga tidak ada lagi titik api di Inhil, yang menyebabkan timbulnya kabut asap yang dapat mengganggu aktifitas dan kesehatan masyarakat," harap Marlis Syarif.

Sementara itu, Camat Batang Tuaka, H Marpoyanto mengucapkan terima kasih atas bantuan peralatan pemadam kebakaran yang diberikan oleh Marlis Syarif. Dengan adanya bantuan tersebut, diharapkan bisa membantu mempercepat proses pemadaman karlahut.

"Alat ini akan kami tempatkan di Desa Kuala Sebatu, karena merupakan daerah rawan karlahut," terangnya.

Kapolsek Batang Tuaka, Iptu Andi Ace menjelaskan, saat ini titik api tersebar di beberapa desa di Kecamatan Batang Tuaka dan jumlah yang paling banyak ada di Desa Kuala Sebatu.

"Hari ini ada sekitar 7 titik api. Sampai sekarang TNI/Polri bersama aparat lainnya dan masyarakat terus melakukan proses pemadaman," tambahnya.

Bhabinsa Kuala Sebatu, Serda Ahmad Sidiq mengungkapkan bahwa proses pemadaman karlahut di lapangan, sangat berpengaruh terhadap kondisi cuaca dan sumber air.

"Hambatan kita angin dan sumber air yang tidak ada. Tapi, kita bersama aparat lainnya dan masyarakat tetap berupaya memadamkan api, seperti dengan membuat kolam-kolam untuk mencari sumber air," imbuhnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index