HARIANRIAU.CO - Dalam pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Babinsa selalu berkordinasi dengan tokoh-tokoh agama di lokasi sasaran.
Hal itu dilakukan tujuan agar prajurit TNI yang tergabung dalam TMMD ke-106 diterima di lingkungan masyarakat sehingga prajurit menjadi bagian dari masyarak Desa Sanglar selama kegiatan mempercepat pembangunan Desa Sanglar.
"Dalam setiap kesempatan untuk memulai kegiatan sehari-hari, apa-apa kami ingin selalu bersama-sama karena ini semua tidak akan selesai apa bila hanya ditangani TNI sendiri," Babinsa Sanglar Serda Herianto yang tergabung dalam Satgas TMMD ke-106.
Sementara itu, Riduan salah seorang warga menuturkan rasa terimakasih kepada bapak Babinsa dan bapak TNI yang datang ke Desanya tersebut.
"Desa kami jadi rame dan kami bisa bergaul dengan bapak bapak Tentara yang bajunya loreng apalagi bapak TNI ini bekerja bergotong royong dekan kami Kami tambah semangat," ungkap Riduan
Selaku Danramil 07/Reteh Kapten ARM Syahrul Effendi menuturkan kita bagun Desa kita ini dengan sepenuh hati dan Kita budidayakan Gotong Royong yang merupakan warisan leluhur kita agar pekerjaan berat terasa ringan Rasanya. Rls
.jpeg)
