HARIANRIAU.CO - Dewan Pimpinan Pusat Barisan Anak Melayu (DPP BAM) Provinsi Riau menggelar audiensi dengan Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution, pertemuan ini berlangsung di ruang rapat Wagubri, Kantor Gubernur Riau, Rabu (16/10).
Audiensi ini membahas terkait rencana BAM dalam pelestarian hutan setelah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang tersebar di beberapa daerah di Riau
Ketua umum DPP BAM Riau, Indra Satria Lubis, menjelaskan bahwa pertemuannya dengan Wagub Riau untuk mendapatkan dukungan terkait rencana kegiatan BAM Riau dalam rangka pelestarian hutan yang telah terbakar.
Indra menjelaskan bahwa BAM Riau hendak melakukan action terhadap kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang sangat merugikan masyarakat.
"BAM akan melakukan aksi penanaman pohon di daerah yang telah mengalami karhutla bersempena dengan hari pohon sedunia," ucapnya.
Indra mengatakan, selain penanaman pohon, timnya juga akan melakukan kampanye penanggulangan karhutla dengan cara mengedukasi masyarakat dampak negatif dari karhutla.
"BAM siap mengajak masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan demi anak cucu kelak," tutur Indra.
Menanggapi hal tersebut, Wagub Riau mengatakan, pihaknya akan terus berupaya mendukung setiap kegiatan yang dilakukan oleh organisasi di Riau asalkan berguna untuk kemajuan Riau.
Ia menambahkan, persiapan sebelum acara itu sangat penting. Untuk itu, Edy juga menekankan agar BAM bersungguh-sungguh dalam membuat konsep acara sehingga menghasilkan amunisi positif dimata masyarakat.
"Gagal dalam perencanaan sama halnya dengan gagal kegiatan, untuk itu penting sekali persiapan yang matang," katanya.
Edy berharap, kegiatan ini nantinya dapat menjadi percontohan dan berhasil dilaksanakan sehingga karhutla tidak lagi terjadi.
"Semoga uji coba pertama ini dapat dilihat hasilnya yang positif sehingga Riau hijau bermartabat dapat terwujud," tutupnya.
sumber: mediacenter.riau.go.id/gil
.jpeg)
