HARIANRIAU.CO, ROKAN HILIR - Polemik sengketa pemilihan penghulu (pilpeng) pada Juli yang dilaksanakan di Kepenghuluan Balam Sempurna, Kecamatan Balai Jaya, Kabupaten Rohil mengakibatkan pleno di tingkat desa hingga tingkat Kabupaten.
Ketua Komisi A DPRD Rohil, Abu Khoiri didampingi Sekretaris Afrizal mengungkapkan bahwa dirinya sering menerima pengaduan dari masyarakat.
Pasalnya, hampir setiap daerah bermasalah pelaksanaan pilpeng yang dilaksanakan pada 17 Juli lalu.
"Polemik pilpeng banyak kita didengar hampir semua kepenghuluan bermasalah dan banyak melaporkan kepada komisi A. Contohnya hari ini, Kepenghuluan Balam Sempurna juga masalah pilpeng," kata Dia.
Dia mengatakan bahwa, laporan masyarakat terus akan ditampung dan terbuka buat masyarakat mengadukan namun hanya sebatas itu. Sebab, Komisi A tak pernah dilibatkan pada proses penyelengara tahap pilpeng dari awal hingga berakhirnya pemunggutan suara.
Dan pemda tak pernah melibatkan komisi A bagaimana dalam pelaksanaan prosuder tahap pilpeng dari awal hingga akhirnya penyelengara pilpeng.
Anggota DPRD Komisi, A Abu Khoiri menuturkan pelaksanaan pilpeng banyak tenjadi polemik seperti di Kepenghuluan Balam Sempurna disana terjadi coblosan dua lubang dikertas suara sementara pihak pelaksana pilpeng terjadi silang pendapat pada pemunggutan suara pada 17 TPS kepenghuluan balam sempurna.
"Hal itu tejadi dikecamatan kubu babusalam pulau halang DPT berjumlah sekitar 700 orang sedangkan jumlah pemilih sah hanya berjumlah 73 suara." Pungkas Abu.
Syofyan Rambah
.jpeg)
