HARIANRIAU.CO - Logo Facebook mendapatkan penyegaran. Raksasa jejaring sosial ini mengatakan sedang mengubah logo perusahaannya yang identik dengan aplikasi utama Facebook.
Chief Marketing Officer Facebook Antonio Lucio mengatakan dalam sebuah unggahan branding baru, yang mempunyai nama Facebook dijabarkan dalam font yang berbeda dari sebelumnya. Dirancang untuk pembeda visual antara perusahaan dan aplikasi, penggunaan tipografi dan huruf besar custom digunakan.
Dikutip dari Cnet, Selasa (5/11/2019), logo baru ini dirancang berpasangan dengan berbagai layanan, berubah warna agar sesuai dengan produk yang menyertainya. Misalnya, hijau untuk WhatsApp atau rona ungu dan oranye yang terkait Instagram.
Langkah Facebook mengubah logo mereka bertujuan agar konsumen lebih jelas terkait kepemilikan Instagram dan WhatsApp. Pada Oktober lalu, Pew Research Center merilis sebuah survei yang menunjukkan hanya 29 persen orang Amerika yang tahun Facebook memiliki WhatsApp dan Instagram.
"Orang harus tahu perusahaan mana yang membuat produk yang mereka gunakan. Perubahan brand ini adalah cara untuk mengkomunikasikan struktur kepemilikan kami dengan lebih baik kepada orang-orang dan bisnis yang menggunakan layanan kami untuk terhubung, berbagi, membangun komunitas, dan menumbuhkan audiensi mereka," tulis Lucio dalam unggahan blog-nya.
Perubahan logo terjadi saat Federal Trade Commission dan beberapa jaksa agung negara bagian sedang mempertimbangkan apakah Facebook membeli Instagram dan WhatsApp untuk meredam persaingan dan ini merugikan konsumen.
Perusahaan juga mendapat seruan dari politisi dan bahkan salah satu co-founder untuk memisahkan WhatsApp dan Instagram dari Facebook.
Pada saat yang sama, Facebook tengah bekerja agar orang-orang yang menggunakan Facebook Messenger, DM Instagram, dan WhatsApp dapat saling mengirim pesan tanpa harus berganti aplikasi.
sumber: inews.id/gil
.jpeg)
