Polda Riau Selidiki Pistol yang Dipamerkan Bupati Rokan Hulu Sukiman

Polda Riau Selidiki Pistol yang Dipamerkan Bupati Rokan Hulu Sukiman
Bupati Rokan Hulu, Riau, Sukiman tertangkap kamera pamer

HARIANRIAU.CO - Kepolisian Daerah Riau akan menyelidiki pistol Bupati Rokan Hulu, Sukiman, yang dipamerkannya saat kegiatan pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Bonai Darussalam.

"Kita cek nanti. Kita komunikasi dengan Direktur Intel," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto di Pekanbaru, Kamis.

Sukiman menjadi perhatian warganet setelah tertangkap kamera membawa pistol dalam kegiatan acara resmi di Rokan Hulu, Rabu siang kemarin (6/11).

BACA: Foto Bupati Rohul Riau Bawa Pistol di Pinggang Saat Upacara Heboh

Ternyata Ini Tujuan Bupati Rokan Hulu Pamer Pistol Depan Umum

Dalam foto yang beredar itu terlihat Sukiman mengenakan pakaian dinas bupati warna cokelat.

Sementara di pinggangnya, tersemat pistol yang diduga senjata api. Pistol itu tampak jelas dan mencolok. Juga terlihat sangat janggal ketika seorang Bupati membawa pistol, terlebih lagi Rokan Hulu dikenal sebagai wilayah aman dan jauh dan konflik selama ini.

Masih dalam foto yang sama, Sukiman juga terlihat didampingi Kapolres Rokan Hulu AKBP Dasmin Ginting. Belum ada keterangan resmi dari Sukirman maupun Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu terkait foto yang beredar itu.

Sukiman sendiri telah membantah bahwa yang ia tenteng itu merupakan senjata api melainkan air soft gun. Hal itu disampaikan Sukiman saat diwawancarai wartawan usai fotonya viral.

"Itu air soft gun," kata Sukiman kepada wartawan usai mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan di Markas Dakwah DPD PKS Kabupaten Rohul, Rabu sore.

Dia pun mengatakan bahwa tujuannya membawa pistol itu hanya untuk gaya-gayaan. "Untuk gaya-gaya saja," ujarnya lagi seraya tertawa.

Menurut dia, apa yang ia lakukan tersebut bukanlah sebuah kesalahan. "Bukan apa-apa kok. Memang (membawa pistol air soft gun) untuk menyembelih orang?," tuturnya.

Sukiman yang merupakan purnawirawan tentara dengan pangkat terakhir Letnan Kolonel itu juga mengklaim bahwa hingga kini sifat tentara dia masih ada. Sehingga, menurut dia bukan sesuatu yang salah membawa air soft gun saat acara kedinasan yang diikuti ratusan peserta di lapangan terbuka itu.

"Saya kan (purnawirawan) tentara. Sifat militer masih ada," katanya lagi.

Akan tetapi, Kombes Pol Sunarto enggan berasumsi dan mengatakan bahwa senjata itu merupakan air soft gun. Dia menuturkan pihaknya masih akan melakukan penyelidikan terlebih dahulu.

"Belum (bisa dipastikan air soft gun). Yang jelas nanti kita cek," ujar Sunarto.

sumber: antaranews.com | ragil

Halaman :

Berita Lainnya

Index