HARIANRIAU.CO - Hanya karena tak terima disebut pemalas, suami tebas leher istri hingga tewas mengenaskan, nyaris putus. Peristiwa ini terjadi pada Minggu, 26 Januari 2020, sekira pukul 08.00 WIB, di Pondok Kebun di Desa Sekayun Kecamatan Bang Haji Kabupaten Bengkulu Tengah.
Kapolres Bengkulu Tengah AKBP Anjas Adipermana melalui Kasat Reskrim Iptu Rahmat membenarkan kasus pembunuhan ini, dan pihaknya juga sudah mengamankan terduga pelaku.
“Terduga pelaku saat ini sudah kita amankan di Polres Bengkulu Tengah dan kita mintai keterangan,” kata Kasat, dikutip dari Bengkulutoday.com, Minggu, (26/01/2020)
Menurut polisi, kejadian ini bermula dari pertengkaran mulut antar suami istri. Korban yang sedang masak menyebut pelaku pemalas.
Nah, tak terima dan kadung emosi, Sang suami mengambil sebilah parang dan langsung membacok leher korban hingga nyaris putus.
Korban bernama Refi Puspita (20) yang merupakan isteri dari terduga pelaku Eliya Prana (22), Saat ini terduga pelaku sudah berhasil diamankan polisi.
Korban sendiri telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Bengkulu untuk dilakukan pemeriksaan.
sumber: riausky.com
.jpeg)
