Berhenti Kerja Kantoran, Wanita Ini Sukses Jadi Penari Tiang Profesional

Berhenti Kerja Kantoran, Wanita Ini Sukses Jadi Penari Tiang Profesional
Natasha Wang. (Instagram/@polecricket)

HARIANRIAU.CO -  Seorang wanita asal Taiwan, Natasha Wang sudah membuat keputusan paling berarti dalam hidupnya. Wanita energik ini memutuskan berhenti kerja kantoran agar bisa fokus jadi penari tiang profesional.

Melansir Next Shark, Natasha Wang awalnya merasa galau ketika akan meninggalkan pekerjaan utamanya dalam dunia pole dance. Terlebih, ia sudah mendapat posisi yang menggiurkan sebagai Public Relation alias PR.

Semua ini dimulai ketika ia memasuki usia 30-an. Kala itu, Natasha Wang rutin berlatih tari tiang untuk menurunkan berat badan.

Semakin hari, ia semakin larut dalam setiap gerakan tari dan mulai mengikuti berbagai kompetisi. Semua itu dilakoninya ketika ia masih bekerja sebagai PR.

Suatu hari, ia mendapat gelar sebagai juara USPDF di New York dan gelar baru ini membuatnya kesulitan bagi waktu antara kerja kantoran atau keliling dunia sebagai penari tiang profesional.

Natasha Wang. (Instagram/@polecricket)

Natasha Wang. (Instagram/@polecricket)

Akhirnya, Natsha Wang meminta kebijakan dari kantornya untuk cuti selama dua tahun dan perusahaan tempatnya bekerja menyetujui. Kala itu usianya sekitar 35 tahun.

"Aku memberi tahu bosku akan kembali bekerja setelah dua tahun. Aku mengambil cuti selama dua tahun," jelasnya.

Setelah dua tahun keliling dunia sebagai penari tiang, Natasha kembali ke perusahaannya dan menemui atasannya.

"Dia seperti 'Oh, kamu siap bekerja kembali?' dan aku seperti 'beri aku tahun berikutnya'," lanjut Natasha.

Natasha Wang. (Instagram/@polecricket)

Natasha Wang. (Instagram/@polecricket)

Akhir dari semua pergulatan batinnya berujung pada keputusan final, yaitu berhenti kerja. Ia memutuskan untuk menekuni hobinya di bidang seni.

Ia berkata, ayahnya kecewa dengan keputusan Natasha tapi ibunya selalu mendukung apapun yang ia perbuat.

"Mereka tak pernah menekan saya," ujar Natasha.

Halaman :

Berita Lainnya

Index