Sinkronisasi Program PPKH, Dinsos Bengkalis Taja Rakor

Sinkronisasi Program PPKH, Dinsos Bengkalis Taja Rakor

HARIANRIAU.CO - Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PPKH) Kabupaten Bengkalis tahun 2020 di Aula Lantai II Kantor Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, Selasa (25/2/2020).

Dalam acara tersebut, langsung dipimpin oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, Martini. Ia menyampaikan tentang kinerja pendamping PKH serta memperbaiki pemuktahiran data yang disampaikan oleh pendamping PKH beberapa waktu yang lalu.

"Pertemuan hari ini adalah terkait dengan penekanan kami terhadap kinerja pendamping PKH disamping itu juga memperbaiki pemuktahiran data atau perbaikan data yang disampaikan kemarin," kata Martini.

Ia mengatakan, ada beberapa hal yang akan dibahas dalam Rakor tahun ini terkait dengan tugas-tugas mereka sebagai pendamping PKH yang telah diamanatkan Kementerian Sosial Republik Indonesia.

"Pendamping PKH harus mendampingi ketika penyaluran, kemudian mendampingi ketika meng-update data setiap tiga bulan sekali serta mendampingi ketika bantuan sembako diberikan terutama untuk KPM PKH-nya," sambung Martini.

Martini juga menambahkan tujuan Rakor PKH tahun 2020 merupakan bagian dari penilaian Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis terhadap kinerja mereka terkait BOP yang kita berikan kepada pendamping serta memastikan KPM PKH itu mendapatkan bantuan.

"Kita memastikan KPM PKH itu mendapatkan bantuan, baik itu berupa bantuan sembako maupun bantuan yang berasal dari Kementerian Sosial, " ujar Martini.

Selain itu Martini juga menjelaskan bahwa program PKH ini tidak semua diberikan kepada keluarga miskin karena ada indikato tersendiri penilaiannya.

"Jadi untuk program bantuan PKH tidak semua keluarga miskin dapat menerima bantuan karena kuota kita untuk Kabupaten Bengkalis hanya 13.000 dan ada indikator serta penilaian tersendiri dari Dinas Sosial bagi masyarakat yang layak mendapatkan bantuan program bantuan PKH misalnya, anak usia sekolah, anak balita, kemudian ibu menyusui, ibu hamil dan ada lansia " kata Martini.

Hal yang sama disampaikan salah seorang pendamping Kecamatan Bandar Laksamana Eko Rahmadi Aprianto dalam acara Rakor tersebut terkait program PKH.

" Rakor kali ini membahas tentang penyaluran bantuan sembako kemudian ada perbaikan ATM penerima karena ada yang rusak, terblokir dan sebagai nya, dan kami sebagai pendamping tentunya akan menyampaikan kepada pihak terkait apa saja yang menjadi kendala bagi penerima PKH tersebut," kata Eko.

Kemudian Eko menambahkan manfaat program PKH bagi masyarakat tentunya dapat membantu ekonomi masyarakat secara keseluruhan.

Dan Harapan kami kepada Pemerintah baik pusat maupun Pemerintah Daerah untuk dapat meningkatkan lagi bantuan PKH kedepannya karena masih banyak lagi masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan melalui program PKH ini, karena program bantuan PKH ini sangat membantu ekonomi masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut selain kepala Dinas Sosial Bengkalis Dra, Hj Martini juga turut hadir Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, Reza Noverindra, Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Hj Yulihartanti serta seluruh staf Dinas Sosial Bengkalis, beserta Pendamping PKH Kecamatan se- Kabupaten Bengkalis dan Perwakilan Bank BNI Riau. 


sumber: MCRiau

Halaman :

Berita Lainnya

Index