Aksi Illegal Tapping, Tiga Warga Medan Ditahan Polisi

Aksi Illegal Tapping, Tiga Warga Medan Ditahan Polisi

HARIANRIAU.CO - Polres Rohil menahan tiga pelaku diduga melakukan aksi pencurian minyak mentah (illegal tapping) milik PT CPI diareal mangga junction, kecamatan tanah putih Rokan Hilir, Riau.

Berdasarkan informasi diterima media ini tiga pelaku illegal tapping telah ditahan dengan nisial, RT (46) warga Tebing Tinggi, Simpang Sei Mujur, Desa Tanjung Sari Air Putih, Kabupaten Batu Bara , RS (45) warga Deli Tua jalan Rumah Potong Hewan Lingkungan Kelurahan Mabar Deli Serdang,Medan dan IRP (27) Warga Belawan, tinggal di Dusun Karya Banjar XII Tanah Putih.

Kronologis kejadian, illegal tapping terungkap awalnya dimana saat itu sekira pukul 04.02 WIB saksi Mahendra pegawai PT CPI sedang patroli diseputaran lokasi manggal junction.

Kemudian mendapatkan telpon dari saksi Parto Manik mengatakan kepada Mahendra. “Adanya truk CPO yang mencurigai di depan warung tambak mau memasuki PT Bustamam".

Mendengarkan informasi, saksi melapor ke pimpinan PT CPI Efrizal, lalu pelapor dan saksi menuju kelokasi melihat kondisi tanki hampir sudah penuh berisikan minyak mentah.

Berdasarkan keterangan pelapor dilokasi pegawai melihat posisi kran dari pipa ke tanki kondisi sudah tertutup, pelapor mengikuti punca selang yang menuju kepipa, dan melihat kondisi pipa sudah terpasang kran bukan lagi buatan CPI.

Kapolres Rokan Hilir, AKBP MMustofa melalui Kasubbag Humas Polres Rokan Hilir, AKP Juliandi membenarkan adanya kejadian aksi illegal tapping dimanggala junction.

Pihak PT Caltex Pertamina Indonesia mengamankan tiga pelaku illegal tapping di lokasi kejadian pada kamis (05/03/2020) sekira pukul 04.32 WIB TKP dijalan lintas karya Banjar XII Tanah Putih.

"Dengan Kejadian illegal tapping tersebut, pihak CPI klim mengalami  kerugian lebih kurang sebesar Rp200 juta," kata AKP Juliandi Jumat (06/03/2020).

Barang bukti diamankan satu unit mobil tanki Mitsubishi BK 8152 TB warna biru dan satu unit sepeda motor honda Vario BM 3076 EF warna merah.

"Atas kejadian pihak CPI menyerahkan diduga tiga pelaku, kepada mapolres Rohil guna pengusutan lebih lanjut,"terang Juliandi.

Halaman :

Berita Lainnya

Index