HARIANRIAU.CO - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengatakan pihaknya masih membuka akses untuk pemulangan TKI dari Malaysia ke tanah air lewat sejumlah pelabuhan di wilayah setempat.
Hal tersebut disampaikan Gubri menjelang rencara pelaksanaan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) di Provinsi Riau yang kini masih menunggu persetujuan pemerintah pusat.
"Kami sampai saat ini masih melayani pemulangan TKI dari Malaysia melalui pintu pelabuhan Dumai, dan sekarang ini juga sebenarnya dibuka akses dari pelabuhan yang ada di Selat Panjang, termasuk juga Bengkalis," kata Syamsuar, Sabtu (11/4/2020) di Gedung Daerah Pekanbaru.
Lebih lanjut Gubri menerangkan, dari laporan yang ia terima, para TKI yang pulang ke tanah air lewat pelabuhan Dumai kebanyakan merupakan perantau asal luar Riau.
"Mereka pada umumnya adalah saudara-saudara kita dari Sumatera Utara dan Sumatera Barat," ujarnya.
Terkait dengan protap penerimaan para TKI, lanjut Gubri, masih tetap mengacu pada aturan penanganan covid-19.
Di mana seluruh TKI akan melalui pemeriksaan di setiap pintu masuk, baik saat transit di Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, maupun saat tiba di Dumai.
"Bagi mereka yang indikasinya sakit, atau suhu badannya panas, mereka tetap dilakukan penanganan menjadi PDP. Apabila mereka dalam kondisi sehat, maka boleh melanjutkan perjalanan dengan kendaraan yang telah disiapkan untuk pilang ke daerah masing-masing," demikian Gubri. (MCRiau)
.jpeg)
