HARIANRIAU.CO - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar membenarkan bahwa Laboratorium Biomolekular RSUD Arifin Achmad besok (Senin, 20/4/2020) sudah mulai beroperasi.
"Besok, sudah bisa beroperasi. Labor ini juga sudah mendapat persetujuan dari Menteri Kesehatan untuk pengoperasiannya," terang Gubri di Kediamannya, Minggu (19/4/2020).
Dengan beroperasinya Labor Biomolekular tersebut, Gubri berharap akan semakin cepat membantu penanganan kasus Corona di Provinsi Riau.
"Dengan mempunyai labor sendiri kita bisa bergerak cepat. Kita bisa mengetahui hasil swab pasien tanpa harus menunggu lama dari pusat," ujarnya.
Senada dengan Gubri, Juru Bicara (Jubir) Covid-19 Provinsi Riau dr. Indra Yovi mengaku bangga dengan percepatan pemerintah dalam menyediakan laboratorium untuk uji sampel Covid-19.
"Saya merasa bangga sebab besok labor kita sudab bisa digunakan," ucapnya.
Dikatakan dr. Yovi, dalam kurun waktu tiga minggu bukanlah hal yang mudah untuk mempersiapkan segala sesuatunya, mulai dari penyediaan dan pemasangan alat Polymerase Chain Reaction (PCR) dan sebagainya. Namun demikian, ia mengapresiasi atas selesainya Labor Biomolekular yang berstandar World Health Organization (WHO) itu.
"Dalam tiga minggu Riau selesai membuat labor yang berstandar WHO. Ini sesuatu yang sangat menakjubkan, bahkan daerah lain belum pernah melakukan hal seperti ini," pungkasnya.
Disampaikan dr. Yovi, dalam pemeriksaan di Labor Biomolekular ini, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) merupakan prioritasnya. (MCRiau)
.jpeg)
