HARIANRIAU.CO - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi melalui gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 terus berupaya meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman pandemi virus corona yang terus mewabah sampai kepelosok negeri, hal ini dibuktikan dengan terus dipantaunya pintu masuk kenegri pacu jalur ini oleh bupati Kuantan Singingi Drs. H. Mursini, M. Si, Rabu (29/4/2020).
Kabupaten Kuantan Singingi telah mendirikan beberapa posko pengawasan COVID-19 dibeberapa titik yang merupakan pintu masuk kekabupaten kuansing diantaranya berada di kecamatan pucuk rantau yang berbatasan langsung dengan kabupaten Dharmasraya provinsi Sumbar.
Dari informasi yang dirangkul dari Camat Pucuk Rantau dan masyarakat bahwa perbatasan Pucuk Rantau dengan Kec. Padang Lawas Kab. Dharmasraya merupakan pintu masuk yang sangat penting bagi kita, karna intensitas lalu lintas dan interaksi dari masyarakat kita ke pasar Koto Baru Pulau Punjung cukup ramai.
Seperti yang kita ketahui bahwa Kabupaten Dharmasraya merupakan Kabupaten dengan Zona Merah penyebaran covid 19 karena sudah ada masyarakat yang dinyatakan positif COVID-19, 2 hari yang lalu dinkes Kab. Dharmasraya mengumumkan tambahan pasien positif covid 19 sebanyak 4 orang sehingga jumlah warga terinfeksi Covid-19 di Kabupaten Dharmasraya mencapai 6 orang dan seminggu sebelumnya dinkes Dharmasraya juga mengumumkan sebanyak 13 warga Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan cepat atau rapid test.
Demi menjaga keselamatan kita bersama agar terhindar dari wabah COVID-19, Bupati Kuantan Singingi meminta kepada Camat Pucuk Rantau agar masyarakat berbelanja ke Pasar yang ada di Kuantan Singingi seperti pasar di Desa Pantai atau ke pasar Lubuk Jambi, sehingga bisa menghindari kontak dengan warga dari luar Kuansing khususnya Kabupaten Dharmasraya.
Jeki Efri Yunas
Bupati Kuansing Tinjau Poskowas Covid-19 diperbatasan Kuansing-Dharmasraya
.jpeg)
