Mahasiswi S2 Tewas di Rumah Pacar, Polisi: Korban Hamil Muda

Mahasiswi S2 Tewas di Rumah Pacar, Polisi: Korban Hamil Muda

HARIANRIAU.CO - Hingga kini, pihak kepolisian dari Polresta Mataram masih menyelidiki kasus tewasnya mahasiswa S-2 berinisial LNS yang ditemukan menggantung di rumah kekasihnya di kawasan perumahan Royal, Kelurahan Jempong Sekarbela, Kota Mataram.

Bahkan hingga Kamis (13/8/2020), polisi sudah memeriksa sebanyak 23 saksi untuk mengungkap tabir tewasnya korban yang tejadi pada 25 Juni 2020 lalu.

Polisi juga sudah mengolah tempat kejadian perkara dan membongkar makam korban untuk diautopsi di rumah sakit.

Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Kadek Adi Budi Astawa mengatakan, pemeriksaan terhadap para saksi tersebut dilakukan karena mereka  memiliki keterkaitan dan korelasi dengan kasus tersebut.

"Kekasih korban berinisial R juga sudah kita periksa. Sejauh ini masih terus kami dalami kasusnya," katanya.

Terkait penyabab kematian korban, Kadek mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan forensik disebutkan karena korban kehabisan oksigen.

Selain itu, dari pemeriksaan uterus atau rahim  korban yang sempat diangkat dan diperiksa dokter forensik saat dilakukan autopsi menyebutkan korban  dalam keadan hamil muda.

Polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa rekaman CCTV, tali, bangku, anak panah, dan minyak di sekitar lokasi kejadian.

Dalam waktu dekat, polisi mengagendakan akan melakukan rekonstruksi kasus tersebut sebelum mengungkap secara resmi penyebab pasti kematian korban. Kasus tersebut sekaligus menjadi atensi Polda NTB.

Sumber: iNews.id

Halaman :

Berita Lainnya

Index