Di bagian atas video berdurasi 12 detik itu terlihat garis-garis Insta Story dengan tulisan "zaraadhisty", diduga itu merupakan story Instagram Zara Adhisty.
Sang ibu, Sofia Yulinar, pun angkat bicara menanggapi kehebohan tersebut.
Melalui Insta Story Instagram-nya, Sofia meminta publik agar berhenti menghakimi Zara dan mengatakan bahwa mental dan jiwa putrinya lebih penting di atas segalanya.
"Untuk saat ini tidak ada yang lebih penting daripada keselamatan mental dan jiwa anakku. Stop judging, please. I'm with her no matter what," tulis politisi PDI Perjuangan yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Barat itu.