Menuju Industri Society 5.0, SDM Perlu Disiapkan

Menuju Industri Society 5.0, SDM Perlu Disiapkan
Wagubri, Edy Natar Nasution

HARIANRIAU.CO - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution mengatakan bahwa dalam peralihan revolusi industri 4.0 menuju industri society 5.0, yang perlu disiapkan adalah Sumber Daya Manusia (SDM) itu sendiri.

"Dimana teknologi menjadi basis dalam setiap kehidupan manusia, baik bidang ekonomi, politik, kebudayaan, dunia seni dan dunia pendidikan sangat begitu kompleks ini menuntut kesiapan  maupun pemikiran yang matang," katanya dalam webinar yang ditaja oleh STAI Diniyah Pekanbaru dengan tema "Peluang dan Tantangan Dunia Pendidikan di Era Industri 4.0 menjadi 5.0" melalui pertemuan secara virtual, Selasa (25/08/2020).

Wagubri menjelaskan, karena pada dasarnya saat memasuki era baru tentu akan dihadapkan dengan tantangan akan terjadi dan tidak bisa dihindarkan. Menurutnya upaya dalam menghadapi tantangan tersebut, diperlukan pemikiran yang matang.

"Dengan mempersiapkan SDM yang unggul di tengah kompetensi global apalagi di era globalisasi kemajuan ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi, yang mana sebab terjadinya persaingan antar bangsa di segala segi kehidupan," jelasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk menghadapi hal tersebut diperlukan kinerja utama yaitu dengan meningkatkan kemampuan, kemandirian dan daya saing bangsa melalui pendidikan maupun penguasaan teknologi modern jika tidak ingin tertinggal dari bangsa lain. 

"Selanjutnya, belum usai era revolusi industri 4.0 yang begitu antusias di tengah perkembangan zaman kita dikejutkan pula dengan perkembangan baru yaitu society 5.0," terangnya.

Konsep society 5.0 sendiri, ungkap Wagubri, merupakan konsep bagian rencana strategis kemajuan teknologi yang diadopsi konsep negara Jepang. Konsep ini merupakan antisipasi era revolusi industri 4.0.

Ia berharap perubahan ini nantinya dapat meningkatkan akselarasi ilmu karena majunya sebuah negara hanya tidak dilihat dari lamanya usia negara, mengenai seberapa besar Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki, atau warna kulit namun pembentukan kebudayaan dan pendidikan yang ada di negara tersebut.

"Besar harapan kita saat masuk era society 5.0, SDM dapat menyelesaikan masalah sosial dengan berbagai teknologi yang terus meningkat," tutup Wagubri. (MCR)

Halaman :

Berita Lainnya

Index