'Ngoceh' di Medsos, Honorer Disdikbud Meranti di Pecat

'Ngoceh' di Medsos, Honorer Disdikbud Meranti di Pecat
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO, MERANTI - Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim akhirnya memecat tenaga honorer yang dianggap telah melecehkannya dan Badan Kepegawaian Kepulauan Meranti di media sosial.

Surat pemecatan itupun telah diajukan oleh Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pembinaan (BKPP) untuk ditandatangani wakil bupati.

Kabid Pembinaan BKPP Kabupaten Kepulauan Meranti, Rika SSos, mengatakan, perbuatan honorer yang diketahui berkerja di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kepulauan Meranti tersebut telah merendahkan institusinya.

Dalam postingannya di media sosial Path, honorer tersebut mengatakan jika razia PNS dan honorer di pelabuhan jelang libur Idul Adha kemarin merupakan hal yang tidak bermanfaat.

"Dia juga mengatakan, kirim salam dengan Pak Wakil Bupati dengan intonasi menyindir. Postingannya di Path tersebut sangat tidak pantas dan terkesan melecehkan, apalagi dia merupakan pegawai honorer," ujar Rika.

Padahal, sidak tersebut merupakan perintah langsung dari Wakil Bupati Kepulauan Meranti. Meskipun begitu, Rika enggan menyebutkan identitas pegawai honorer yang dinilai telah melecehkan institusi pemerintah tersebut.

Rika menjelaskan, dari komentar honorer di Path tersebut mengartikan jika yang bersangkutan tidak pantas lagi bekerja sebagai honorer di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti. Ia khawatir, jika honorer tersebut dipertahankan justru akan mencemari nama pemerintah daerah.

"Sebagai bawahan seharusnya menghormati pimpinan, bukan melecehkan pimpinan," ujarnya.

Rika mengungkapkan, sidak tersebut sebagai upaya Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim untuk meningkatkan kedisiplinan pegawai. Menurutnya, disiplin aparatur pegawai saat ini menjadi fokus Wakil Bupati. Sejumlah dapat menimbulkan keinsafan dikalangan aparatur sipil negara.

"Disiplin itu sebenarnya adalah ketaatan dan loyalitas kepada aturan dilaksankan dengan penuh keinsafan dan kesadaran, kalau itu tidak kita tegakan, maka kita kawatir berpengaruh terhadap kinerja mereka nanti melayani masyarkat," ujar Rika.

Untuk mewujudkan disiplin pegawai di lingkungan Pemkab, pihaknya tidak segan-segan menjatuhkan sanksi sesuai aturan yang berlaku, terhadap PNS ataupun Honorer yang tidak disiplin dalam menjalankan tugas.

 

 

Sumber : Senuju

Halaman :

Berita Lainnya

Index