HARIANRIAU.CO - Terkait video viral aksi mesum mahasiswa saat sedang kuliah online atau daring. Kepolisian Resor Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, mengaku tengah menyelidiki video tersebut.
Hal itu disampaikan Kapolres Kota Kupang, AKBP Satrya Perdana Binti, Jumat (9/10/2020). Porses penyelidikan sendiri sudah berjalan sejauh ini.
"Iya kami lidik video yang diduga aksi mesum ini," kata Kapolres Kota Kupang, AKBP Satrya Perdana Binti, seperti dikutip dari Kumparan.com.
Satrya lebih lanjut mengatakan, porses penyelidikan dilakukan untuk merespon dan menindaklanjuti sebuah video diduga berisi aksi mesum. Video itu sediri beredar luas di jejaring media sosial yang diunggah pada Kamis (8/10/2020).
Dalam video berdurasi 21 detik itu menunjukkan proses perkuliahan yang diikuti sejumlah mahasiswa atau peserta yang dilakukan secara daring melalui aplikasi digital.
Namun secara mendadak para peserta perkuliahan daring dihebohkan karena salah satu peserta berinisial WD yang menunjukkan aksi yang diduga sedang berbuat mesum.
Video mesum mahasiswa ini kemudian beredar luas melalui Youtube dan media sosial Facebook sehingga mendapat sorotan dari warganet.
Walau telah dihapus dari Youtube, namun di grup-grup Facebook tengah viral dan jadi gunjingan masyarakat. Banyak netizen yang meminta aparat kepolisian untuk mengusut dalang peredaran dugaan video mesum itu.
"Mohon pak polisi usut kasus ini, tangkap penyebar video semuanya, trimsss," tulis akun bernama Natalia Shop seperti dikutip dari laman antvklik.com.
Kapolres Satrya Perdana mengatakan pihaknya telah mengetahui video yang beredar tersebut dan pihaknya sedang melakukan upaya penyelidikan.
Hingga kini pihak kepolisian belum bisa mengindetifikasi siapa mahasiswa yang ada dalam video itu.
.jpeg)
