Dituduh Selingkuh, Mama Muda ini Nekat Bakar Diri di Hadapan Suami dan Mertua

Dituduh Selingkuh, Mama Muda ini Nekat Bakar Diri di Hadapan Suami dan Mertua
ilustrasi/int

HARIANRIAU.CO - Diduga tak tahan dituduh selingkuh oleh suaminya, seorang perempuan di Maluku Tenggara mencoba bunuh diri.

Perempuan ini menyiramkan Minyak Tanah ke tubuhnya dan mencoba bunuh diri.

Percobaan bunuh diri mamah muda ini dilakukan di hadapan suami dan disaksikan bapak mertuanya.

Wanita muda itu nekat membakar dirinya karena sudah tidak kuat lagi mendengar ucapan sang suami, yang mencurigainya selingkuh dengan pria lain.

Akibat tindakan tersebut, IW menderita luka bakar serius di bagian wajah dan sebagian tubuhnya.

IW pun harus dilarikan ke RSUD Karel Sadsuitubun di Langgur untuk menjalani perawatan intensif

Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Iptu Hamin Siompo mengatakan, kejadian yang menghebohkan itu berlangsung di tempat tinggal mereka di kawasan Perumahan Guru di Kelurahan Ohoijang, Kabupaten Maluku Tenggara, Kamis (8/10/2020).

"Korban saat ini masih menjalani perawatan di ruang ICU RSUD Sadsuitubun," kata Hamin kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Sabtu (10/10/2020).

Hamin menjelaskan, korban nekat menyiram wajah dan tubuhnya dengan minyak tanah dan langsung membakar dirinya sendiri.

Sebab, menurut dia, IW tidak tahan dangan ulah suaminya yang terus mencurigainya telah selingkuh dengan memiliki pria lain.

"Jadi motifnya ini cemburu ya, suami korban ini selalu mencurigai istrinya memiliki lelaki lain jadi dia cemburu, karenanya korban kesal lalu melakukan demikian, tapi ini masih dari pengakuan suami korban dan bapaknya," katanya.

Hamin mengatakan, dari keterangan yang diperoleh, saat kejadian itu, suami korban RL (27) bersama bapaknya juga berada di rumah bersama korban.

Saat korban membakar dirinya, suami korban sempat membantu memadamkan api di bagian wajah dan tubuh korban hingga menyebabkan tangannya ikut terbakar.

"Kalau dari keterangan suami korban begitu ya tapi kita belum bisa percaya begitu saja, nanti kita tunggu lagi keterangan dari korban," ujarnya.

Hamin mengatakan, pihaknya belum bisa meminta keterangan dari korban karena pihak rumah sakit belum mengizinkan pihak mana pun menemui korban.

Hamin menambahkan, saat ini keluarga korban juga belum melaporkan kejadian itu ke polisi.

Meski begitu, polisi telah mengambil sejumlah langkah termasuk meminta keterangan dari suami korban dan bapaknya yang saat itu berada di lokasi kejadian.

"Memang belum ada laporan ke polisi sampai saat ini, tapi keluarga sudah berjanji akan datang ke Maluku Tenggara untuk melaporkan kejadian itu, dan kita sudah antisipasi ya," katanya.



sumber: tribunnews.com

Halaman :

Berita Lainnya

Index