HARIANRIAU.CO - Pembalap LCR Honda, Takaaki Nakagami, melihat data Marc Marquez (Repsol Honda) sebagai referensi gaya berkendaranya di MotoGP 2020. Hal itu sangat membantu Nakagami pada musim ini.
Nakagami tampil cukup bagus pada musim ini meski tidak pernah finis di podium apalagi memenangkan balapan. Pembalap asal Jepang itu mempelajari data Marquez untuk meningkatkan performanya bersama kuda besi Honda, RC213V edisi 2019 miliknya.
Setelah melihat data-data Marquez, Nakagami memutuskan untuk mengubah gaya berkendaranya. Hal itu cukup berisiko, tetapi Nakagami tetap melakukannya demi tampil lebih baik ketimbang musim lalu.
Nakagami sempat kesulitan menunggangi RC213V dengan gaya berkendara barunya. Akan tetapi, setelah beradaptasi, Nakagami mulai terbiasa dengan gaya berkendara tersebut. Gaya berkendara baru membantu Nakagami menempati posisi ke-10 klasemen akhir musim ini dengan koleksi 116 poin.
“Satu-satunya cara (agar tampil lebih baik) adalah melihat data Marc (Marquez). Dia tahu cara menangani motornya,” ujar Nakagami, mengutip dari Tutto Motori Web, Kamis (3/12/2020).
“Pada musim lalu, dia memenangkan banyak, banyak balapan kenapa tidak? Jika saya punya kesempatan, saya coba lihat datanya bagaimana dia mengelola motor ini,” katanya.
"Pertama kali saya melihatnya, saya berpikir, ‘Wow, apa kabar?’ Akan tetapi, kemudian, Takeo Yokoyama dari HRC menjelaskan mode pengereman yang berbeda dengan sangat baik, cara pengereman motor sangat berbeda. Kemudian, pada titik tertentu, saya melihat bagaimana menghentikan motor dengan cara yang sama sekali berbeda,” tuturnya.
“Itu adalah risiko besar untuk mengubah gaya berkendara. Setelah itu, saya selalu berusaha meningkatkan diri. Sekarang, setelah begitu banyak balapan berturut-turut, itu adalah perasaan yang alami,” ucap pembalap berumur 28 tahun itu.
Saat data-data Marquez dilihat Nakagami, The Baby Alien –julukan Marquez– justru tengah berjuang agar lengan kanannya yang patah segera pulih. Marquez kemungkinan besar kembali di MotoGP 2021.
Kembalinya Marquez akan membuat persaingan di MotoGP 2021 lebih ketat, terutama bagi sang juara bertahan, Joan Mir (Suzuki Ecstar). Marquez dan Mir diprediksi akan bersaing dalam perebutan gelar juara pada musim depan.
sumber: okezone.com
.jpeg)
