Beberapa Fakta Menarik Bhabinkamtibmas Bripka Fadlin

Beberapa Fakta Menarik Bhabinkamtibmas Bripka Fadlin
Bripka Fadlin saat menerima penghargaan

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Bripka Suryawan Fadlin Bhabinkamtibmas Desa Simpang Gaung, Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri hingga kini terus melakukan kegiatan-kegiatan sosial ditengah-tengah masyarakat.

Berikut beberapa fakta menarik pria yang pernah menerima penghargaan dari Kapolda Riau ini :

1. Patroli Sungai

Pria yang akrab disapa Iwan bisa dikatakan hampir setiap hari melakukan patroli dengan menggunakan perahu bertenagakan mesin Robbin. Dengan mengenakan pakaian lengkap Fadlin terus menelusuri sungai di wilayah kerjanya.Iwan juga terkadang ditemani oleh Satpol PP dan aparat Desa saat melakukan patroli sungai karena Desa Simpang Gaung merupakan desa yang dikelilingi oleh perairan.

2. Berantas Tuna Aksara

Door to door. Itulah yang dilakukan oleh mantan Kanit Buser Polres Indragiri Hilir untuk berantas Tuna Aksara di Desa Simpang Gaung.Dengan peralatan seadanya, Iwan menghampiri rumah-rumah warga dan yang menjadi muridnya mulai dari yang muda hingga yang tua.

"Terkadang mereka malu, malu kalau orang tahu kalau tidak bisa baca. Jadi terkadang ada warga yang datang ke saya minta diajarkan di rumah," kata Fadlin beberapa waktu yang lalu.Mengajar masyarakat buta aksara tentu membutuhkan kesabaran karena tidak semerta-merta Meraka langsung pandai.

3. Mengajar Komputer

Selain mengajarkan masyarakat yang buta aksara, pria kelahiran Kuala Enok ini juga mengajar kursus komputer mulai dari anak SD, SMP, SMA hingga orang tua anak-anak didik Iwan.Aktivis belajar mengajar yang dilakukan terpaksa malam hari. Karena, hingga saat ini desa setempat belum dialiri PLN dan masih menggunakan mesin Desa.

Remang-remang, begitulah kondisinya. Namun hal tersebut tidak memudarkan semangat para anak didiknya untuk menuntut ilmu. Hingga saat ini, tercatat ada sebanyak 148 orang yang mengikuti kursus komputer bersama Fadlin dan rekan-rekan.

Sangking banyaknya anak didik, Fadlin terpaksa menggunakan tratak Pasar Baru. Dia juga meluangkan waktunya untuk mengajar dibeberapa desa tetangganya seperti Desa Semambu Kuning dan Desa Teluk Kabung.

"Kalau ada waktu saya siap mengajar kesana, pergi kesana pakai perahu itu, asikkan," ungkap Fadlin.

4. PAUD Bhayangkara

Mungkin hanya Desa Simpang Gaung saja yang memiliki PAUD Bhayangkara. PAUD tersebut didirikan berkat dukungan penuh oleh mantan Kapolres Indragiri Hilir, AKBP Hadi Wicaksono.PAUD Bhayangkara dibangun dengan tujuan meningkatkan kualitas dunia pendidikan anak usia dini di Desa setempat.

Mengurus pendirian PAUD tersebut bukan hal mudah bagi pencinta Ayam Bangkok ini. Beberapa persoalan dia temukan dilapangan namun dengan hal tersebut bisa dia atasi dengan tekat dan keyakinan yang kukuh.

Hingga saat ini ada sebanyak 25 murid yang bersekolah di PAUD Bhayangkara gagasan si Fadlin.

5. Pencinta Ayam Bangkok

Ya! Fadlin juga merupakan pencinta Ayam Bangkok. Untuk menyalurkan hobinya itu, dia juga memiliki peternakan ayam Bangkok tepat di belakang rumahnya di Sungai Beringin, Tembilahan.

Sangking cintanya terhadap ayam Bangkok, Pria bertubuh besar tinggi ini juga memelihara di tempatnya bertugas.

6. Tempuh 3 Jam Perjalanan

Begitulah yang dirasakan oleh Bripka Fadlin setiap pekan untuk mencapai tempat tugas. Jalan setapak pun dia lalui bersama sepeda motor setianya.

"Itu rakitan GL Pro (sepeda motor, red), biar mudah diperjalanan dirakit seperti KLX. Kalau jalan kering 2 jam perjalanan dan kalau musim penghujan bisa 3 jam perjalanan," ucapnya.

7. Waktu keluarga

Terbatas, namun berarti. Meskipun sibuk dengan tugas sebagai Bhabinkamtibmas, bapak tiga anak ini juga menyempatkan untuk kumpul-kumpul bersama keluarga.

Senin dan Selasa, itulah waktu bagi Fadlin untuk keluarganya.

"Senin sama Selasa, Senin siang balik ke tembilahan, Selasa sore sudah ke Simpang Gaung. Jadwal padat. Ngajar komputer, Paud dan buta aksara," kata Fadlin.

Jadi, waktu tersebutlah yang dimanfaatkan Fadlin untuk mlberukumpul dengan istri tercintanya Yesi Sartika SPdI yang merupakan guru di SMP 2 Batang Tuaka (Sungai Luar, red) dan buah hatinya Erina Shaista yang kini duduk di kelas 4 SD, Eliza Ayla Shaista sekolah PAUD, dan Ezy Pranata.

"Biasanya kalau naik ke Tembilahan tetap malam makan di luar sama keluarga. Kadang juga jemput anak sekolah," kata Dia.

8. Gratis

Gratis! Itulah yang dilakukan Fadlin untuk meningkatkan mutu pendidikan di Desa dimana dia bertugas. Mulai dari kursus komputer, berantas Tuna Aksara, dan PAUD Bhayangkara sumua tanpa dipungut biaya. "Iya, semua gratis," ucap Fadlin.

 

 

 

 

Ragil Hadiwibowo

Halaman :

Berita Lainnya

Index