Minim Pelabuhan Ikan, Nelayan di Riau Lebih Nyaman Jualan Ke Toke

Minim Pelabuhan Ikan, Nelayan di Riau Lebih Nyaman Jualan Ke Toke
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO, PEKANBARU  - Kepala Dinas Perikanan dan Keluatan Provinsi Riau, Tien Mestina mengatakan,  para nelayan di Riau lebih senang menjual hasil tangkapannya ke toke ketimbang membawa ke pelabuhan ikan.

Kondisi ini terjadi karena memang jumlah pelabuhan ikan di Riau sangat minim. Pelabuhan ikan di Riau hanya tersedia satu di Dumai. Sementara dari luas wilayah laut di Riau, idealnya satu kabupaten kota ada pelabuhan ikannya.

'Kondisi inilah yang mungkin menyebabkan para nelayan sebih nyaman menjual langsung hasil tangkapan ikannya ke toke," katanya,  Senin (03/10/2016).

Tien menjekaskan, kondisi seperti ini sudah berlangsung lama. Hadirnya pelabuhan ikan nantinya juga dianggap tidak efektif untuk menekan jumlah angka jual ikan nelayan ke toke.

Pemerintah Provinsi Riau akan melakukan  diskusi lebih jauh kepada Pemerintah Kabupaten dan Kota di Riau terkait rencana pembangunan pelabukan ikan, jika memang akan dibangun.

Mengingat untuk melakukan pembnagunan tersebut adalah wewenang dimasing-masing kabupaten dan kota di Riau.  Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini hanya sebatas fasilitator saja.

Siklus dan sistem penjualan ikan hasil tangkapan nelayan yang dijual ke toke dianggap sulit untuk dihentikan, sebab saat ini nelayan di Riau sudah ketergantungan dengan sistem yang ditawarkan pihak toke. (Bpc)

Halaman :

Berita Lainnya

Index