Kini Tersisa 29 Ruang ICU untuk Pasien COVID-19 di Pekanbaru

Kini Tersisa 29 Ruang ICU untuk Pasien COVID-19 di Pekanbaru
Ilustrasi pasien COVID-19. (foto: Shutterstock)

HARIANRIAU.CO - Dari 97 ruangan Intensive Care Unit (ICU) yang tersebar di berbagai rumah sakit pemerintah dan swasta di Pekanbaru, kini hanya menyisakan 29 ruangan saja bagi pasien positif COVID-19. Sedangkan sudah terisi 68 ruangan.

Kondisi ini sejalan dengan penambahan harian di Riau rata-rata mencapai 400 orang selama sepekan terakhir. Hari ini saja, Rabu (28/4/2021), terdapat 479 pasien positif dengan 11 orang dinyatakan meninggal dunia.

"Saat ini masih ada ruang ICU tersisa bagi pasien COVID-19. Jadi yang hampir penuh saat ini hanya ICU bagi pasien Covid-19," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, M Noer, Rabu (28/4/2021).

Dengan rata-rata harian penambahan 400 orang positif, maka di Riau hingga kini sudah terdapat 43.177 orang terpapar COVID-19. Dari jumlah tersebut, 37.644 dinyatakan sembuh serta 1.061 meninggal dunia.

Ruang ICU merupakan ruangan khusus disediakan rumah sakit untuk merawat pasien dengan keadaan yang membutuhkan pengawasan ketat.

M Noer mengatakan, ada perbedaan ruang ICU bagi pasien COVID-19 dan pasien biasa.

"Jadi ruang ICU mereka terpisah, kalau ruang ICU pasien Corona itu tersendiri tidak bisa semua masuk," ujarnya.

Dinas Kesehatan Pekanbaru setiap hari mendata ketersediaan ruang isolasi dan ruang ICU bagi pasien COVID-19. Dinkes ingin memastikan jumlah ruang isolasi dan ICU cukup untuk penanganan pasien.

Walau ketersedian ruang ICU semakin berkurang, kata M Noer, masih ada ratusan ruang isolasi khusus bagi pasien positif lainnya. Setidaknya, tersedia 318 ruang isolasi hingga saat ini.

"Total ada 914 ruang isolasi tersebar di seluruh rumah sakit. Ada 596 ruang isolasi sudah terisi pasien COVID-19," jelasnya.

Noer menyebut, kondisi ini seiring peningkatan kasus Covid-19. Kasus Covid-19 mengalami peningkatan sejak pertengahan April 2021 silam. Kenaikan kasus setiap harinya rata-rata seratus kasus.

Pasien yang terkonfirmasi COVID-19 kini masih menjalani perawatan medis.

Ada di rumah sakit dan ruang isolasi disediakan pemerintah. Pasien terbanyak mendapat perawatan medis di RS Arifin Achmad sejumlah 76 pasien.

Halaman :

Berita Lainnya

Index