Serapan Keuangan Belanja Langsung APBD 2016 Kabupaten Bengkalis Belum Maksimal

Serapan Keuangan Belanja Langsung APBD 2016 Kabupaten Bengkalis Belum Maksimal

HARIANRIAU.CO - Hingga September 2016 atau akhir Triwulan III realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis masih cukup rendah. Terhitung serapan keuangan per-30 September untuk Belanja Langsung baru terserap sebesar 20,96 persen sedangkan pada realisasi fisik mencapai 33,30 persen dari seluruh jumlah kegiatan pada Perangkat Daerah (PD) mencapai 2.369 kegiatan. 

Oleh karena itu, hanya tinggal tiga bulan berakhir tahun anggaran (TA) 2016 ini, Bupati Bengkalis Amril Mukminin melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Heri Indra Putra menegaskan, agar seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), mempercepat pelaksanaan kegiatan belanja langsung maupun tidak langsung, sehingga penyerapan APBD bisa maksimal. 

Demikian salah satu poin yang harus digesa Pemkab Bengkalis ketika menggelar Rapat Evaluasi Realisasi Fisik dan Keuangan APBD 2016 hingga periode 30 September di Ruang Rapat Lantai II Kantor Bupati Bengkalis dipimpin Asisten Perekonomian dan Pembangunan Heri Indra Putra, Kamis (6/10/16). 

Sementara itu untuk Belanja Tidak Langsung sebesar 57,68 persen realisasi fisik dan 54,32 persen serapan keuangannya dengan jumlah 44 kegiatan. 

Seperti direlease Bagian Program Sekretariat Daerah Bengkalis ada 13 perangkat daerah yang masuk dalam zona merah, dimana pencapaian laporan fisik dan keuangannya tidak sampai 60 persen. 

<!--pagebreak-->

Adapun Perangkat Daerah yang masuk dalam zona merah terdiri dari 1 Sekretariat, 6 Dinas, 3 Badan dan 3 Kecamatan. Keenam dinas tersebut diantaranya Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Pasar dan Kebersihan, Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman. 

Sedangkan Badan, yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Damkar (BPBD), Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), Badan Penanaman Modal dan Perizinan Pelayan Terpadu (BPMP2T). Sementara untuk kecamatan adalah Kecamatan Bantan, Pinggir dan Rupat. Sedangkan Sekretariat adalah Sekretariat Daerah (Setda) Bengkalis. 

“Seluruh SKPD agar meggesa setiap kegiatan yang belum dilaksanakan, sehingga realisasi fisik dan keuangan APBD Kabupaten Bengkalis di akhir tahun dapat tercapai sesuai dengan target yang diharapkan,” pesannya.


Sumber:riauterkini 

Halaman :

Berita Lainnya

Index