HARIANRIAU.CO - Hingga saat ini Pelabuhan Dumai Provinsi Riau belum menerima kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia.
Informasi tersebut disampaikan Danrem 031 Wira Bima yang juga selaku Komandan Satgas Penanganan PMI Riau, Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan, Senin (17/5) di Pekanbaru. Dikatakannya jika pemulangan Migran tersebut masih melalui Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Sedangkan untuk melalui Kota Dumai, Riau belum bisa dipastikan kapan waktunya.
Kendati demikian katanya, pihaknya terus melakukan koordinasi dan kesiapan yang sebelumnya telah di persiapkan dengan matang.
"Kita belum ada menerima kepulangan Migran, saat ini masih melalui Batam, Kepulauan Riau," katanya.
Selain itu, ia juga menjelaskan jika belum adanya pemulangan PMI ini juga karena pelabuhan Dumai belum dibuka pasca pembatasan dan peniadaan mudik yang hingga kini masih diterapkan. Untuk itu, PMI juga belum bisa diterima sebagaimana mestinya.
"Pelabuhan di Dumai juga belum dibuka, karena masih dalam aturan pembatasan mudik. Maka itu belum ada penyambutan" tuturnya.
Sesuai informasi dari Kepala BNPB Doni Monardo sebelumnya, kepulangan Pekerja Migran Indonesia dari Malaysia ini berjumlah sekitar 40.000 orang yang merupakan tenaga kerja Indonesia yang sudah berakhir masa kontrak.
Kepulangan 40.000 PMI tersebut dibagi pada 3 daerah yaitu, Kepulauan Riau, Sumatera Utara dan Provinsi Riau. Dimana sebelum Kepala BNPB Doni Monardo juga meminta daerah untuk mengantisipasi kepulangan migran dari penyebaran COVID-19. (mcr)