4 Makanan Impor di Luar Asean Ditemukan di Pekanbaru

4 Makanan Impor di Luar Asean Ditemukan di Pekanbaru
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Mas Irba Sulaiman

HARIANRIAU.CO PEKANBARU - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru mendapati empat makanan yang berasal dari luar negara Asean. Padahal, menurut aturan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) diberlakukan untuk kawasan Asean saja.

Seperti dikuti dari halloriau.com Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Mas Irba Sulaiman, Minggu (17/1/2016) mengatakan empat makanan tersebut ditemukan di swalayan-swalayan Pekanbaru, seperti kerupuk rumpul laut dari Korea Selatan dan Snack Potato dari Jepang.

Pihaknya telah mengadukan hal kepada Dirjen Perdagangan di Jakarta, apakah peredaran barang tersebut diatur atau dilarang dalam peraturan tata niaga. "Yang jadi masalah mereka tak termasuk dalam negara Asean. Apakah barang ini dilarang atau diatur tata niaganya, mereka masuk kategori apa. Tapi Dirjen Perdagangan belum berikan kami jawaban, apakah diatur atau dilarang," katanya.

Dikatakan Irba, pihaknya juga mempertanyakan apakah negara-negara di luar Asean yang mengirim barangnya ke negara-negara Asean dapat termasuk dalam MEA.

"Misalnya, Korea Selatan, mereka punya kerjasama dengan Malaysia di bidang makanan, kemudian Malaysia mengirimnya ke Indonesia, apakah itu diperbolehkan atau tidak. Dirjen juga belum bisa jawab," tuturnya.

Sementara itu, makanan-makanan tersebut belum diamankan Disperindag. Alasannya, Disperindag masih menunggu jawaban dari Dirjen Perdagangan minggu ini.

Halaman :

Berita Lainnya

Index