Pelayanan Kesehatan Jangan Setengah-setengah

Pelayanan Kesehatan Jangan Setengah-setengah
Yuliantini (Tegah) saat menanyakan pelayanan kesehatan.

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Pelayanan kesehatan itu jangan setengah-setengah, karena masih banyak masyarakat yang harus berobat ke desa-desa lain karena desa mereka belum memiliki tenaga medis dan Pusat Kesehatan (Pustu).

"Desa yang belum mempunyai Pustu, masyarakatnha harus berobat ke rumah (tenaga medis, red)," sebut Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir, Yuliantini saat RDP bersama Dinkes, RSUD PH, Bappeda dan Bagian Keuangan Setda, di Aula Komisi D, Senin (10/10/2016).

Yang sedihnya lagi, kata Politisi Golkar ini, desa yang tidak memiliki tenaga medis masyarakatnya harus berobat ke desa tetangga dan tentu membutuhkan biaya dan waktu.

"Bagaimana desa yang tidak memiliki tenaga medis, masyarakat terkadang harus berobat ke desa lain," sebut Yuliantini.

Dia juga mengharapkan, RDP ini bisa diimplementasikan di lapangan dan tidak hanya menjadi sebuah diskusi belaka.

"Saya tidak mau ini hanya hearing, tapi harus ada implementasi. Pelayanan kesehatan itu jangan setengah-setengah," tukasnya.

 

 

 

Ragil Hadiwibowo

Halaman :

Berita Lainnya

Index