HARIANRIAU.CO - Bupati Rohil Afrizal sintong dan penjabat forkompinda menyaksikan secara virtual alihan Kelola Blok Rokan diwilayah kerja (WK)Rokan hilir dari CPI Ke pertamina melalui anak Pertamina Hulu Rokan (PHR), Minggu (08/8/21) waktu tengah malam.
Pertanda alih kelola dari Chevron ke Pertamina ini disaksikan Menteri ESDM Arifin Tasrif, Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury, Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati, DPR, perwakilan Chevron dalam hal ini diwakilkan Presiden Direktur PT CPI Albert Simanjuntak dan Gubernur Provinsi Riau Syamsuar.
Sementara proses serah terima WK rokan dari PT. CPI kepada Pertamina Hulu Rokan juga hadiri, Bupati Rohil, Afrizal Sintong, Wakil Bupati Rohil, H. Sulaiman SS. MH, Wakil Ketua DPRD Rohil Hermawan,Dandim 0321/Rohil, Letkol Arh. Agung Rakhman Wahyudi, SIP, MI. Pol, Kapolres Rohil diwakili Kapolsek Bangko, Kompol Sasli Rais, SH, Kajari Rohil, Yuliarni Appy SH. MH saat ruang Rumah Dinas Bupati Rokan Hilir.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, pihaknya mengapresiasi seluruh pihak, baik SKK Migas, CPI, dan juga PHR telah menyelesaikan sejumlah masalah kritikal dalam proses alih kelola Blok Rokan
sehingga tetap bisa mencegah penurunan produksi
Dia mengatakan, hingga akhir Juli 2021, produksi minyak di Blok Rokan rata-rata tercatat mencapai 160,5 ribu barel per hari (bph) dan produksi gas sebesar 41 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).
Sementara Gubernur Riau H. Syamsuar mengatakan malam ini merupakan malam spesial bagi masyarakat Riau karena hari ini pukul 00.00 WIB akan merayakan HUT Riau ke 64.
"Selama berkiprah di Riau, PT. Cevron dan Kaltex memberikan sumbangsih cukup banyak kepada pembangunan infrastruktur dan ekonomi Riau hendaknya dilanjutkan dan ditingkatkan PT. Pertamina kedepan,"katanya
Selamat datang kepada PT. Pertamina Hulu Rokan yang mudah-mudahan tidak sama dengan Blok Mahattan di Kalimantan selama 20 tahun kedepan.
"Pertamina harus berkomitmen memberikan kontribusi terhadap hasil dari Blok Rokan, dan Pertamina berkomitmen BMUD berhak mendapat 10% ,Kegiatan operasional Blok Rokan melibatkan pengusaha lokal dan tenaga kerja lokal,"pintanya
Gubernur Riau berharap kepada kementerian ESDM dan SKK Migas untuk menyamakan persepsi dalam pengolahan minyak Blok Rokan dan Pertamina membantu menyelesaikan permasalahan ,melibatkan pemda ,masyarakat dan instansi terkait.
Dikesempatan Penyerahan WK Rokan secara simbolis dari PT. CPI ke SKK Migas, dari SKK Migas ke PT. Pertamina Hulu Rokan, dan dari PT. Pertamina Hulu Rokan ke Gubri.
Syofyan Rambah
.jpeg)
