“Tim mendata dan dimintai keterangan, ketika diinterogasi ternyata anak yang bekerja sebagai gepeng ini kerap kali menggunakan uang hasil mengemisnya untuk ‘Ngelem’. Selanjutnya Gepeng ini Kami serahkan ke pihak Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan," ujarnya.
Ia juga menghimbau warga agar tidak memberikan uang kepada pengemis dan anak jalanan yang banyak bertebaran di sejumlah lampu merah dan perempatan jalan di Tembilahan ini.
"Karena uang yang ia dapat dari mengemis itulah yang digunakan untuk membeli lem yang ia hisap hingga teler," sebutnya.

