Menurutnya, pakaian yang ditemukan persis dengan pakaian yang dikenakan korban saat pergi meninggalkan rumah.
Agus memaparkan kronologis penemuan Masnun bermula saat seorang petani berniat mengambil rebung atau bambu muda di kebun miliknya, saat itu saksi menemukan kerangka kepala di sekitar tanaman tersebut.
Melihat kondisi tersebut, saksi langsung menghubungi pihak kepolisian bahwa telah ditemukan kerangka manusia, dilanjutkan dengan pemeriksaan oleh personil Polsek GAS dengan mendatangi TKP.
Setelah dilakukan sejumlah langkah-langkah evakuasi, kerangka Masnun diserahkan ke pihak keluarga korban.
“Korban sudah menerima dan mengaku sudah ikhlas kejadian tersebut,” tambahnya.