Sebab, menurut Kepala DCKPERA Inhil, Tengku Edy Efrizal, jalan lingkungan menjadi salah satu infrastruktur penunjang yang begitu penting bagi masyarakat.
"Pembangunan jalan lingkungan tidak ada yang mengalami penundaan. Karena, sifatnya urgent, sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Artinya, pembangunan jalan lingkungan tetap kami laksanakan di tahun ini sesuai dengan apa yang direncanakan di awal," ujarnya.
Tengku Edy Efrizal mengatakan, terdapat 235 jalan lingkungan di Kabupaten Inhil yang akan dibangun pada tahun ini.
Selain jalan lingkungan, Tengku Edy Efrizal mengatakan, pada tahun ini, juga akan dilaksanakan pembangunan drainase di beberapa wilayah Kabupaten Inhil.
"Pembangunan jalan lingkungan dan drainase akan dilaksanakan pada tahun ini juga. Dan telah memasuki tahap pengerjaan di lapangan. Namun, untuk sumur bor, terpaksa menunggu pertimbangan dulu. Karena, ada kesalahan administratif kemarin, sehingga harus menunggu anggaran perubahan (APBD Perubahan, red) ," ungkapnya.
"Kalau APBD Perubahan pembahasannya dilakukan akhir tahun. Maka, waktu pelaksanaan pembangunannya kan sudah tidak cukup lagi, ya terpaksa tunggu di tahun anggaran 2017," tutup Tengku Efy Efrizal.
Dedek Pratama
.jpeg)
