HARIANRIAU.CO – LPPM Universitas Riau mengeluarkan peraturan baru mengenai Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Balek Kampung Tahun 2022, yakni KUKERTA Balek Kampung harus dilaksanakan di luar Pekanbaru.
Menimbang aturan yang telah ditetapkan tersebut, salah satu kelompok KUKERTA Balek Kampung memilih Desa Pangkalan, Kecamatan Pucuk Rantau, Kabupaten Kuantan Singingi sebagai tempat mengabdi.
Kelompok yang terdiri dari 10 orang ini diketuai oleh Rido Pratama dan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan dari Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau, Prof. Ashaluddin Jalil.
Kedatangan Tim KUKERTA ini bertepatan dengan Turnamen PSPM CUP II Desa Pangkalan dan Muaro Tobek yang diselengarakan oleh panitia gabungan dari Desa Pangkalan dan Muaro Tobek.
Acara ini menjadi kesempatan bagi Tim KUKERTA untuk dapat ikut berpartisipasi dan membantu panitia pelaksana dalam menyukseskan PSPM CUP II ini.
PSPM CUP II dibuka pada 23 Juli 2022 kemarin dengan meriah dan dihadiri oleh orang yang cukup berpengaruh diantaranya, Ketua DPRD Kabupaten Kuantan Singingi, Ketua KONI Kuantan Singingi, Anggota DPR Riau Sekaligus Mantan BupatI Kuantan Singingi, Asisten Sekretaris 1 serta Kepala Desa Pangkalan dan Kepala Desa Muaro Tobek.
“Turnamen PSPM CUP II ini diselenggarakan dengan tujuan agar kita dapat menjalin silaturahmi dengan orang dan desa-desa yang ikut berartisipasi dalam Turnamen ini.” Ujar Pak Marjani selaku Kepala Desa Pangkalan dalam sambutannya.
Turnamen ini kembali dilaksanakan setelah beberapa tahun belakangan tidak lagi diselenggarakan lantaran adanya penyebaran covid-19. Sekarang ini, Turnamen PSPM CUP II dapat selenggarakan dengan lancar.
Dalam turnamen ini terdapat 2 pertandingan yakni Voli dan sepak bola. Setelah selesai agenda pembukaan, dilanjutkan dengan pertandingan sepak bola serta pertandingan voli dimulai 2 hari setelahnya.
"Saya sangat berharap dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, saya juga berharap adanya kukerta ini, kami dapat membantu menyukseskan PSPM CUP II ini" ujar Rido selaku ketua Kukerta.