"Oleh karena itu dalam kesempatan ini, kami menyikapi hal tersebut melakukan kerjasama sejak tahun 2020 dengan BPTP untuk melakukan pelepasan," ungkapnya.
Pelepasan Padi Gogo Spesifik Lokal Riau itu, kata Syahfalefi karena Dinas PTPH Provinsi Riau sesuai aturan tidak bisa mendistribusikan benih yang belum dilepas walaupun sebenarnya di masyarakat sudah banyak.
"Padi Gogo yang bisa didistribusikan dinas adalah Padi yang sudah berlabel. Padi yang berlabel itu, padi yang persyaratanya sudah dilepas dulu Kementerian Pertanian," jelasnya.
Sehingga dengan pelepasan varietas padi unggul dan dengan adanya Padi Gogo Spesifik Lokal Riau, Syahfalefi berharap dapat mempermudah dalam mendapatkan benih dan mendistribusikan kedepannya.
Sebagai penutup, Kepala Dinas PTPH Provinsi Riau ini mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Riau Syamsuar yang terus berkomitmen mendukung dan sangat fokus dalam rangka pengembangan sektor terutama tanaman padi. (mcr)
