"Kearifan lokal bumi melayu seperti batik Riau, dan tenun, lainnya. Menjadikan kearifan lokal yang mengandung nilai seni dan budaya yang tinggi untuk mempunyai potensi yang besar agar terus dilestarikan dan dikembangkan," katanya.
Ia menyebutkan, pada Kamis (4/8/2022) lalu, Kementerian Keuangan melalui Ditjen Kekayaan Negara Kemenkeu RI, Rionald Silaban menghadiri "Gebyar Lelang Produk UMKM di Riau". Kegiatan tersebut menampilkan hasil produk UMKM Riau.
"Alhamdulillah cukup bagus apa yang ditampilkan oleh pakar-pakar para ahli ekonomi kreatif yang ada di Provinsi Riau. Saya lihat semakin tahun, semakin berkembang tak kalah dengan daerah lainnya,"
Menurutnya, perkembangan UMKM di Riau ini menunjukkan semangat untuk terus maju dan berkembang, agar membuat prestasi yang lebih baik.
"Itu untuk itu kami mengharapkan adanya kegiatan-kegiatan seperti ini (Riau art and culture day) dapat memberikan kesempatan kepada pelaku-pelaku UMKM untuk terus berkembang. Dan juga diharapkan adanya apresiasi dari masyarakat Riau, agar produk UMKM kita menjadi tuan rumah di rumahnya sendiri," harap Gubri.(mcr)
.jpeg)
