HARIANRIAU.CO - Kolam Ikan ikan milik Desa Pangkalan ini telah lama tak digunakan. Kolam-kolam itu merupakan jatah desa untuk dikelola demi ketahanan pangan dan hewan.
Kebetulan Salah satu anggota Kukerta Desa Pangkalan, M. Fajar Ansori yang merupakan mahasiswa jurusan Manajemen Sumber Daya Perairan yang sedikit banyaknya memahami mengenai pengelolaan kolam yang akan digunakan untuk kepentingan warga Desa Pangkalan nantinya.
Persiapan pengelolaan dimulai tanggal 17 Juli 2022 kemarin. Hal yang dilakukan tim Kukerta di antaranya yaitu membersihkan kolam dan memprediksi muatan kolam. Kolam dengan ukuran 15 meter x 17 meter ini diprediksi dapat menampung sekitar 7.650 ekor ikan.
“Waktu pemeliharaan ikan umumnya 3-4 bulan. Namun, jika bibit dengan bobot berat 10-20 gram, maka butuh waktu kurang lebih 4-6 bulan untuk menjadi 300-500 gram per ekor,” Ujar mahasiswa yang akrab disapa Fajar tersebut.
“Untuk pertumbuhan ikan seperti ikan nila contohnya, nila jantan 2,1 gram per hari sedangkan nila betina 1,8 per hari. Jika bobot awal nila 30-50 gram maka dalam waktu 3-4 bulan dapat mencapai rata-rata 250 gram per ekor” tambahnya.
Terkait pakan yang akan digunakan juga telah didata oleh Fajar menurut sepengetahuannya. Dengan adanya pengelolaan kolam ikan ini, diharapkan dapat bermanfaat untuk warga desa Pangkalan ke depannya.