MUI Kuansing Minta Warung Remang Ditertibkan

MUI Kuansing Minta Warung Remang Ditertibkan

HARIANRIAU.CO, KUANSING - Maraknya keberadaan warung remang-remang di kawasan Bukit Betabuh, Kecamatan Kuantan Mudik terus menimbulkan keprihatinan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kuantan Singingi.

Wakil Ketua MUI Kuansing, Ahdanan Saleh SAg MPd pun mendesak agar pemerintah bersama aparat terkait menertibkan kawasan yang diduga mengundang manusia untuk berbuat maksiat. Disamping itu, kepekaan warga setempat juga diharapkan.

"Kita minta itu ditertibkan, karena memang keberadaannya sangat meresahkan," kata Wakil Ketua.

MUI Kuansing, Ahdanan Saleh kepada Wartawan, baru-baru ini.Diketahui warung remang-remang di sepanjang kawasan Bukit Betabuh, wilayah perbatasan Kuansing dengan Sumatera Barat jumlahnya sekitar 57 unit.

"Iya, langsung saya ngitung satu-satu. Jumlahnya ada 57. Belum lagi yang di dalam," katanya.

Ahdanan Saleh tak ingin Kuansing, khususnya wilayah Batas Kuansing-Sumbar ini kembali menjadi tempat prostitusi. "Bagaimana bagusnya kita bisa menertibkanya, sudah membahayakan. Ya, kami minta ditertibkanlah," pintanya lagi.(Mcr)

Halaman :

Berita Lainnya

Index