HARIANRIAU.CO, PEKANBARU - Setelah dilakukan seleksi calon pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau pada, Kamis (17/11) lalu. Setidaknya ada 17 orang yang mengajukan lamaran. Namun setelah diseleksi terdapat dua nama tak memenuhi syarat, satu mengundurkan diri dan 10 memenuhi syarat.
Informasi ini disampaikan Ketua Tim Seleksi Calon Pimpinan Baznas Provinsi Riau, Ahmadsyah Harrofie kepada wartawan, Senin (17/11) di Kantor Gubernur Riau. Diterangkannya, dari 10 orang memenuhi syarat, lima nama yang dipilih Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman.
"Nah, lima nama ini besok, Selasa (22/11) akan dikirim Gubernur ke Baznas Pusat," kata mantan Bupati Bengkalis ini.
Lebih lanjut diterangkannya, kee 10 nama yang memenuhi syarakat tersebut terdiri dari unsur ulama, tokoh masyarakat dan profesional. Diharapkan dengan terpilihnya pimpinan Baznas Riau yang baru dapat mengelola zakat lebih optimal dan profesional.
"Di Provinsi Riau ini potensi zakat sangat besar, namun belum dikelola dengan baik. Dengan kepengurusan Baznas Riau periode 2016-2021 ini kita harapkan dapat menyerap zakat lebih optimal, sehingga dapat disalurkan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan," harapnya.
Diketahui ke 10 nama yang memenuhi syarat diantaranya: DR H Saidul Amin MA dan Yahana MSY (Unsur Ulama), DR H Azwar SH MSI dan Indra Ramos (Tokoh Masyarakat). Selanjutnya H Yurnal Edward SE MSI, H Zulfikar Malik Lc, Drs H Syamsul, Muhammad Erwin Soaduan, DR Hj Daharmi Astuti Lc MAG, Mester Hasuhunan Hamzah SAG (Unsur Profesional).
Sumber : bertuahpos.com
.jpeg)
