HARIANRIAU.CO, LINGGA - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) se-Kabupaten Lingga gelar rapat koordinasi tokoh lintas agama dalam rangka menjaga toleransi dan kerukunan di Kabupaten Lingga jelang natal dan tahun baru 2017.
Kegiatan yang dilakukan diruang VIP Kantor Bupati Lingga, Jum'at (23/12) tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Lingga, Firdaus.
Sementara itu, Wakil Bupati Lingga, M Nizar dikesempatan tersebut juga menyampaikan kesiapannya dalam pengamanan Natal 2016 serta malam tahun baru 2017.
"Dalam hal ini Polres Lingga dan instansi terkait, hendaknya dapat saling menghormati jangan sampai ada gesekan yang dapat mengganggu keamanan," ungkapnya dalam rapat tersebut.
Dikatakan Nizar, titik-titik yang rawan pada saar perayaan Natal harus dijaga bersama dari aksi teror, seperti halnya pelabuhan.
"Pemkab Lingga mendukung dalam hal persiapan-persiapan perayaan Natal dan Tahun Baru 2017," imbuhnya.
Ditempat sama, Kabag Sumda Polres Lingga, Kompol Sokhizaro Zega mengatakan, saat ini sebagaimana diketahui situasi nasional telah diketahui bersama melalui media bahwasanya telah terjadi penangkapan teroris yang akan melakukan pengeboman.
Dengan demikian, pria yang baru bertugas dijajaran Polres Lingga sekitar satu minggu ini mengajak seluruh elemen dapat bekerjasama meningkatkan kewaspadaan untuk menjaga serta mengantisifasi hal yang mencurigakan
"Kami minta untuk segera melaporkan siapa saja para pendatang yang dicurigai. Karna, Lingga bisa saja jadi transit oleh para pelaku teror. Kita harus saling menghargai antar umat beragama dan toleransi," pintanya.
Pantauan di lapangan, kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Lingga, Kabag Sumda Polres Lingga, Kasat Intelkam Res Lingga, Perwakilan Lanal Dabo Singkep, Anggota Koramil 05 Daik, Kapolsek Daik Lingga, Kajari Daik Lingga, Kasi PHU Kemenag Kabupaten Lingga, Sekretaris FKUB Kabupaten Lingga, Camat se-Kabupaten Lingga serta ketua FKUB se-Kabupaten Lingga.
Ruzi Wiranata
.jpeg)
