HARIANRIAU.CO INHIL - Masyarakat dapat manyampaikan keluhan serta permasalahan KIS-PBI kepada Posko Pemantauan dan Penanganan Pengaduan Distribusi KIS-PBI
Pimpinan Kantor BPJS Cabang Tembilahan Yessi Rahimi menyampaikan, posko ini didirikan untuk memastikan peserta BPJS Kesehatan dari segmen PBI jaminan kesehatan telah menerima KIS yang menjadi haknya dan dapat memanfaatkan kartu tersebut untuk dapat mengakses pelayanan kesehatan tanpa menemui kendala yang berarti.
"Maka, jika menemui permasalahan dalam segmen Kartu Indonesia Sehat Penerima Bantuan Iuran ini dapat mengadu kepada Posko Pemantauan dan Penanganan Pengaduan Distribusi KIS-PBI," ungkap Kepala BPJS Cabang Tembilahan Yessi Rahimi dalam Konferensi pers Posko Pemantauan dan Penanganan Pengaduan Distribusi KIS-PBI, Rabu (3/2/16) di Kantor BPJS Cabang Tembilahan Jalan Bunga Tembilahan.
Saat ini sedang berlangsung pendistribusian KIS-PBI bekerjasama dengan pihak kecamatan dan JNE kepada tiga kabupaten yakni Inhil, Inhu dan Kuansing.
"Saat ini jumlah kartu KIS yang sudah terdistribusi sampai ke kecamatan di Kabupaten Inhil, Inhu dan Kuansing sebanyak 46.978 dan 28.641 yang sudah sampai ke user (penerima manfaat)," sebut Yessi.
Dengan perincian jumlah kartu KIS-PBI tercetak dan terdistribusi sampai kecamatan, untuk Inhil 22.600 (sampai ke kecamatan), 14.935 (sampai ke user) atau 66,08 persen.
Kabupaten Inhu sebanyak 12.860 (sampai ke kecamatan), 8.748 (sampai ke user) atau 68,02 persen dan Kabupaten Kuansing sebanyak 11.518 (sampai ke kecamatan), 4.958 (sampai ke user) atau 43,05 persen.
Kegiatan konferensi pers ini dihadiri Kepala Disdukcapil MJ Verman, Kabid Jaminan Sosial Dinsos Syaiful Kelana dan Kabid Penanganan Masalah Sosial Diskes dr Saut Pakpahan.
.jpeg)
