HARIANRIAU.CO, PEKANBARU - Aksi tauran anak di bawah umum menghebohkan warga RT 02/RW 03 Kelurahan Tanjung Karang Kecamatan Sukajadi, tepatnya di Jalan Pepaya, Pekanbaru. Aksi tersebut dilakukan oleh anak sekitar usia 15 tahunan.
Fadel, anak usia 15 tahun yang tinggal di kawasan RT 02/RW 03/ Kelurahan Tanjung Karang itu menjadi korban pengeroyokan rekan seusianya ba'da maghrib, Senin, 9 Januari 2017.
Dia jadi korban pengeroyokan itu disebabkan karena sekelompok rekan seusianya itu tidak terima dengan ucapan yang dia lontarkan. Saat dia melintas di depan gerombolan remaja tanggung itu, Fadel menyampaikan supaya mereka tidak melakukan aktifitas yang tidak disenangi warga setempat. Karena tidak terima, Fadel akhirnya menjadi korban pengeroyokan.
"Saya kasih tahu ke mereka. Kalau mau ngelem jangan di sini, nanti dimarahi warga sini. Rupanya mereka tidak terima dengan ucapan saya, dan dua orang langsung berlari mengejar dan mengeroyok saya," ujarnya.
Pada saat pengeroyokan itu berlangsung, sejumlah rekan seusia Fadel yang lainnya tengah berkumpul di sebuah warung yang tidak jauh dari insiden tersebut. Melihat rekannya dikeroyok spontan gerombolan remaja tanggung itu melerai dan membalas pukulan.
Aksi tersebut akhirnya membuat warga di RT 02/RW 03 Kelurahan Tanjung Karang, Kecamatan Sukajadi, geger. Apalagi saat gerombolan remaja tanggung itu tidak terima dengan tindakan serangan balasan. Beberapa kali aksi serang sejumlah remaja membuat warga gaduh.
"Anak itu akhirnya diamankan warga dengan didampingi. Warga dan yang lainnya tetap siaga kalau gerombolan remaja itu kembali datang melakukan tindakan serupa," ujar salah seorang saksi mata. Terlihat juga aparat kepolisian ikut turun tangan melakukan pengamanan. (bertuahpos)
.jpeg)
