Didemo, Ini Tanggapan Said Syarifuddin Soal BPJS

Didemo, Ini Tanggapan Said Syarifuddin Soal BPJS

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Sekertaris Daerah Kabupaten Indragiri Hilir menuturkan bahwa saat ini ada sebanyak 127.159 jiwa yang telah terintegrasi dari Jamkesda ke BPJS-PBI.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah, Said Syarifuddin di hadapan massa yang mengatas namakan Gerakan Membela Masyarakat Miskin.

"Semua data ada di Dinas Sosial yang 127,159 jiwa (yang terintegrasi dari Jamkesda ke BPJS-PBI) dan kita masih memiliki kuota," sebut Sekda.

Dia mengatakan bahwa BPJS bisa berlaku dimana-mana mulai dari tingkat Kabupaten hingga pusat.

"Jamkeada berlaku hanya untuk Inhil, BPJS bisa berlaku dimana-mana," ucap Said.

Dia mengatakan bahwa pengguna Jamkesda di Negeri Hamparan Kelapa Dunia bukan seluruhnya orang miskin.

"Pengintegrasian Jamkeada ke BPJS-PBI ini ada surat-surat yang harus dilengkapi. Jika mereka tidak mau melengkapi bearti mereka bukan orang miskin," tuturnya.

Dari data BPJS Kesehata kuota yang diterima Kabupaten Indragiri Hilir dari APBN sebanyak 171,222 peserta dan dari sharing Pemprov Riau dan Pemkab Indragiri Hilir sebesar 127,159 peserta. 

"Betul tidak hampir 300 ribu penduduk kita ini orang miskin, penduduk kita semua ada 700 ribu jiwa. Apa benar hampir 53 perse  penduduk kita orang miskin," ucap sekda.

Lanjutnya, dia juga mengharapkan peran dari mahasiswa untuk membantu pengecekan kebenaran di lapangan.

"Kalau adik-adik bersedia mungkin saya fikir tidak salah untuk cek bersama. Masuk tidak orang senang disana. Kalau bukan orang miskin bisa coret," tukasnya.

 

Ragil Hadiwibowo Asrul

Halaman :

Berita Lainnya

Index