Dipertanyakan, Pengawasan Atas Bebasnya Truk Bertonase Tinggi Merusak Jalanan Inhil

Dipertanyakan, Pengawasan Atas Bebasnya Truk Bertonase Tinggi Merusak Jalanan Inhil

INDRAGIRI HILIR - Warga mempertanyakan pengawasan instansi terkait atas bebasnya lalu lalang trun bertonase melebihi kemampuan kapasitas jalan di kota Tembilahan. 

Berdasarkan informasi warga, pada hari ini, Minggu, 29 Januari 2017 sudah tiga unit truk yang kapasitas muatannya melebihi kemampuan jalan terpuruk sehingga membuat lalu lintas sempat terganggu di Jalan Gerilya Parit 6 Tembilahan Hulu. 

"Mana pengawasan dari instansi terkait, truk dengan beban berat melebihi kemampuan jalan terus melintas di jalan dalam kota Tembilahan," keluh Ihsan, salah seorang warga Tembilahan, Minggu 29 Jamuari 2017. 

Disayangkan, jalan yang sudah dibangun tidak bisa bertahan lama, karena digilas truk fuso bertonase melebihi kapasitas jalan tersebut. 

Warga lainnya, Sandi juga mempertanyakan ketiadaan petugas Dinas Perhubungan yang seharusnya melakukan pengawasan dan penjagaan kendaraan yang melebihi kapasitas jalan masuk ke dalam kota inim 

"Maunya Dinas Perhubungan seperti dulu di Rumbai, supaya tida semena-mena tu supir truk yang bermuatan lebih," tegasnya. 

Keluhan seperti ini sudah banyak disampaikan banyak kalangan masyarakat, karena truk-truk bermuatan melebihi kapasitas jalan ini memberilan andil besar dan mempercepat rusaknya jalan menuju dan di dalam kota Tembilahan. 

Pihak Dinas Perhubungan Inhil belum dapat dikonfirmasi atas lengahnya pengawasan yang dilakukan atas masuknya truk bermuatan melebihi kapasitas jalan di Inhil ini.

Halaman :

Berita Lainnya

Index