Tim Gajser: Pemuda Slovenia Pertama yang Taklukan MXGP

Tim Gajser: Pemuda Slovenia Pertama yang Taklukan MXGP

JAKARTA -  Tim Gajser mencuri perhatian di ajang MXGP tahun lalu. Langsung juara saat menjadi debutan, dia juga menjadi pebalap Slovenia pertama yang sukses menyandang status juara dunia motocross.

Datang sebagai debutan, Gajser langsung tampil dominan musim lalu. Dia mampu menempati podium pertama sebanyak 15 kali, hingga mengumpulkan 731 poin.

Wajar kalau Gajser mampu menjadi pebalap yang bagus. Dia memang lahir di keluarga pebalap. Sang ayah, Bogomir, juga merupakan seorang crosser. Gajser memang sudah diperkenalkan dengan balap motor sejak usia dini.

Bogomir jugalah yang kini menjadi pelatih Gajser, hingga mengantarkan dia menjadi juara dunia di musim lalu.

Bakat Gajser sudah terlihat sejak di usia dini. Dia sudah menjadi juara sejak usia 11 tahun, kala itu masih ke kejuaraan motocross Eropa dengan silinder 65 cc.

Karier profesional ditapaki Gajser sejak tahun 2012. Dia berkiprah di MX2, menunggangi motor KTM.

Bakat besarnya dicium Honda, yang merekrutnya ke tim Hinda Gariboldi di tahun 2014. Gajser langsung mencuat ke posisi papan atas klasemen MX2. Di tahun keduanya di MX2, pebalap yang kini berusia 20 tahun itu sukses menjadi juara.

Gelar juara itu diulangi oleh Gajser saat naik kelas ke MXGP musim lalu, yang membuat dirinya menjadi pebalap Slovenia pertama yang mejadi juara Motogp-nya motocross ini.

Di musim ini, Gajser mengawali musim dengan sedikit kurang optimal. Pebalap yang memakai nomor 234 itu menempati podium dua dan tiga saat menjalani race di di Qatar pada 25 Fabruari lalu.

Saingan berat Gajser, Tony, Cairoli, menjadi yang tercepat di seri pertama musim 2017. Di klasemen pebalap, Cairoli menempati posisi pertama dengan raihan 50 poin, unggul delapan poin dari Gajser.



Seri kedua MXGP akan berlangsung akhir pekan ini di Pangkalpinang. Balapan itu jang digelar di area Sports Center GOR Sahabudin Pangkal Pinang, pada 4-5 Maret 2017. (Dtk)

Halaman :

Berita Lainnya

Index