Photoshop, software khusus editing dan retouching foto ini memang sudah tak bisa dihindarkan dari kehidupan sehari-hari.
Entah untuk kebutuhan profesional ataupun iseng-iseng belaka, di satu sisi, Photoshop sangat membantu memudahkan pekerjaan editor grafis dan juga fotografer.
Namun, seperti dilansir today.line, banyak selebriti yang terang-terangan tak suka jika fotonya diutak-atik hingga 'sempurna' dalam Photoshop.
Dari tudingan merusak gambaran anak muda hingga alasan lain, berikut 10 selebriti papan atas Hollywood yang 'benci' dengan software ini.
Zendaya Coleman adalah selebriti muda yang kurang suka jika fotonya diedit dalam Photoshop. Dirinya pernah menjadi 'korban' ketika fotonya diedit oleh sebuah majalah. Pinggang dan pahanya diedit jadi lebih slim, padahal usianya baru 19 tahun. Ia pun mengunggah foto before afternya di Instagram dan majalah tersebut menghapus serta mengganti foto Zendaya.
Selain Zendaya, Lena Dunham juga sempat marah kepada majalah Spanyol, Tentaciones, yang mengedit lengannya menjadi lebih slim saat dirinya nampang di cover majalah itu. Lena pun berterima kasih kepada Tentaciones karena mau menampilkan foto asli dirinya, meski sempat menuding majalah tersebut berbohong kepada masyarakat.
Sependapat dengan Lena, Lady Gaga juga jadi seleb yang menentang foto editing. Ia sempat marah kepada Glamour Magazine pada 2013 lalu, lantaran mengedit fotonya terlalu berlebihan. Gaga berkata bahwa image seperti itu merusak moral anak muda sehingga mereka tidak pede dengan tubuhnya sendiri.
Bintang Pretty Little Liars, Ashley Benson, juga menuding PH mengedit foto promosi serialnya terlalu lebay. Ashley membongkar bahwa fotonya yang digunakan di poster PLL adalah foto empat tahun yang lalu! Kekurangan di wajahnya juga sudah di airbrush hingga rapi. Ashley kemudian meminta followersnya untuk tidak percaya dengan foto-foto yang ada di majalah.
Brad Pitt bahkan meminta pihak W Magazine untuk menampilkan foto asli dirinya sebagai cover majalah. Ia mau tampil apa adanya dengan segala kekurangan yang ia miliki because nobody's perfect.
Sebagai seorang rapper kece, apa sih yang kurang dari Iggy Azalea? Ia sangat sayang tubuhnya yang berbobot kurang lebih 75 kg dan tak terima ketika majalah asal Inggris, Schon, mengedit pinggang dan pahanya jadi lebih kecil. Iggy menampilkan foto before after dirinya sebelum dan sesudah diedit di Twitter dan meminta Schon menampilkan foto aslinya.
Kate Winslet juga jadi salah satu aktivis perempuan yang menentang konsep sempurna dari industri kecantikan. Ia sempat ngamuk kala GQ Magazine mengedit pahanya lebih slim 30% dari aslinya di tahun 2003 dan mengaku tak berminat punya paha sekecil itu.
Lorde juga sempat berang ketika fotonya saat konser diedit. Wajahnya jadi mulus tanpa cacat. Tak lama, ia mengunggah foto aslinya, di mana wajahnya juga tak semulus foto editan tersebut. Lorde ingin membuktikan bahwa meski ia seorang bintang, ia juga masih manusia.
Sama seperti Brad Pitt, Gisele Bundchen juga sangat suka jika ada fotografer yang berani menampilkan wajah apa adanya dari seorang model, sama seperti ketika dirinya menjadi muse untuk fashion campaign Black Denim di tahun 2013 lalu.
Demi Lovato juga sangat cinta tubuhnya dan menolak untuk menampilkan foto editan. Tampil di fashion spread Vanity Fair, Demi meminta fotonya agar tak diedit, hingga ia bisa memperlihatkan fans agar tetap bangga dan sayang pada tubuh mereka masing-masing.
.jpeg)
