ROKAN HILIR - Jajaran Polsek Bangko mengamankan seorang oknum guru yang diduga melakukan pencabulan terhadap seorang siswi di Yayasan Perguruan Wahidin (YPW) Bagansiapiapi, Rokan Hilir.
MY (32) yang merupakan warga Tembilahan yang berkerja di YPW dan tinggal di Kepenghuluan Bagan Pundak Pasir, Kecamaran Bangko, Bagansiapiapi ini diamankan pihak kepolisian pada Kamis (9/10/2017) sekira pukul 11.00 WIB.
Pria tersebut diamankan berdasarkan laporan Polisi LP Nomor 33/III/2017/Riau /Polres Rohil /Sek Bangko 9 Maret 2017.
Perlakuan tak senonoh yang dilakukan MY terhadap Bunga (nama samaran, red) (15) bermula ketika MY menggunakan HP milik rekan Bunga dan pelaku meminta Nopin BBM milik Bunga. Rabu (1/2/2017) sekira pukul 12.40 WIb.
Setrlah mendapat apa yang diinginlan, MY mulai menjalankan aksinya melalui catting di BBM dan mengajak Bunga bertemu.
Tanpa curiga, Bunga langsung pergi ke Kelas VIII YPG. Dimanasaat itu pelaki beralasan akan mengajarkan Bunga saat ujian
Tanpa penjang basa-basi, MY langsung memeluk Bunga dan mencium pipi kiri dan bibir, setelah melakukan hal yang tidak senonoh tersebut korban disuruh pulang.
Tidak sampai disitu, pada Sabtu (18/2/2017) MY kembali menjalankan aksinya dwngan mengajak Bunga ke salah satu ruang kelas.
"Sampainya ditangga pelaku menyuruh korban duduk dan meminta Bunga untuk membuka lebar-lebat kedua belah kaki serta melepaskan celana dalamnya," kata Kapolres Rokan Hilir AKBP Hendry Posma Lubis melalui Kapolsek Bangko Kompol Agung Triadi didamping Kanit Reskrim, Jumat (10/3/2017) Bagansiapiapi.
Saat itu, Bunga sempat menolak permintaan MY. Namun apalah daya, Bunga bunga tak mampu melawan MY. Dan akhirnya Bunga dinodai.
Merasa tidak senang diperlakukan sedemikan orang tua Bunga, Lai cin melaporkan segera kepolsek Bangko Bagansiapiapi.
"Saat ini pelaku telah ditahan guna Proses pengusutan pendalaman lebih lanjut," terang Agung.
Syofyan Rambah | Ragil Hadiwibowo
.jpeg)
