PEKNBARU - Sejumlah anggota DPRD Riau menuturkan bahwa saat reses banyak sekali keluhan masyarakat terkait buruknya kualitas jalan di Provinsi Riau. Salah satunya seperti yang dialami Ketua DPRD Riau, Septina Primawati MM ketika turun ke dapilnya di Indragiri Hilir pekan lalu.
Menurut Septina, beberapa ruas jalan di Inhil yang merupkan jalan Provinsi Riau kondisinya cukup memprihatinkan.
Padahal pada tahun ini telah disepakati anggaran sebesar Rp1,1 triliun untuk program pembangunan jalan dan jembatan se-Riau.
‘’Kami memang prihatin juga, di sana sini sejumlah infrastruktur jalan kondisinya kurang layak. Padahal tahun ini sudah kami anggarkan itu,’’ ujar Septina, Kamis (30/3).
Untuk itu ia mendesak kepada dinas terkait agar segera melaksanakan program pembangunan, pemeliharan jalan dan jembatan agar penderitaan masyarakat tidak berkepanjangan.Karena di sejumlah daerah seperti di Inhil jalan Provinsi Riau merupakan akses satu-satunya yang dapat digunakan masyarakat untuk mengangkut komoditi andalan mereka.
‘’Kami minta ini segera dilaksanakan, kasihan masyarakat. Anggaranya sudah ada, apalagi yang ditunggu? Kasihan hasil kebun mereka terganggu untuk dibawa keluar,’’ tegas Septina.
DPRD kata Septina selalu memberikan suport apabila program yang digagas Pemprov Riau untuk kepentingan masyarakat luas. Tidak pernah DPRD mempersulit pengusulan mata anggaran utamanya yang kaitanya dengan peningkatan infrastruktur.
‘’Kami pasti suport, apalagi untuk kepentingan masyarakat,’’ ujarnya.
Untuk diketahui DPRD Riau telah menyetujui usulan Pemprov Riau untuk pembangunan, peningkatan jalan dan jembatan di 124 titik. Anggaranya sendiri tidak sedikit, Dinas PUPR dimodali sebesar Rp1,1 triliun untuk melaksanakan program tersebut. Namun sayang di sejumlah daerah proyek tersebut belum dilaksanakan padahal ini sudah masuk bulan ke empat 2017. (rpc)
.jpeg)
