HARIANRIAU.CO - Perajin anyaman pandan dari kelompok kerajinan Mawar Suci Desa Pulau Palas menjadi sasaran Monitoring dan pembinaan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Indragiri Hilir.
Pada kesempatan Monitoring dan pembinaan tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Inhil, Ir Illyanto MT melalui Kasubbag Keuangan dan Perlengkapan Dinas Koperasi UKM Inhil, Sri Wahyuni, S.Sos beserta anggota berdiskusi terkait legalitas usaha yang dimiliki UMKM Mawar Suci.
"unjungan ini tentunya untuk melihat perkembangan usaha Keripik bawang khas Hafizah yang merupakan mitra binaan Diskop UKM Inhil," ucap Sri Wahyuni, S.Sos.
Pada perbincangan tersebut, Diskop UKM mengapresiasi kelengkapan usaha yang dimiliki UMKM Mawar Suci, apalagi pemasaran yang sudah cukup luas, maka sudah seharusnya Mawar Suci memiliki legalitas usaha yang lengkap.
Rumah kerajinan yang diketuai oleh Indo Wero, sudah memproduksi kerajinan anyaman pandan yang cukup tinggi.
Berbahan baku daun pandan, kelompok perajin yang terdiri dari 15 orang itu mampu menghasilkan berbagai jenis kerajinan anyaman pandan seperti tikar, tempat tisu, tempat telur, wadah kue, tudung saji, wadah buah dan lain sebagainya.
Kerajinan anyaman mawar suci selalu ramai orderan baik dari Dekranasda maupun pembelian langsung ke lokasi produksi di Jalan Provinsi, Desa Pulau Palas kecamatan Tembilahan Hulu.
.jpeg)
